KALTENGLIMA.COM - Dalam satu ceramahnya, Syekh Ali Jaber pernah menjelaskan tentang dosa.
Dosa tersebut kata Syekh Ali Jaber istilahkan sebagai dosa jariyah.
Biasanya, kita mengenal istilah jariyah sering dikaitkan dengan sedekah atau amal jariyah.
Melansir Portaljember.com, skan tetapi pada video yang diunggah melalui akun YouTube Sopie Chanel pada 23 Februari 2022, Syekh Ali Jaber menjelaskan tentang dosa jariyah.
Bapak-ibu pernah gak mendengar dosa jariyah? Yang biasanya tahu itu sedekah jariyah atau amal jariyah," kata Syekh Ali Jaber.
"Ada dosa jariyah? Ada," tambah Syekh Ali Jaber.
Syekh Ali Jaber menjelaskan bahwa dosa jariyah yakni menyebarkan sesuatu yang tidak baik.
Baik itu terjadi di dalam handphone atau di sosial media.
"Kita share kepada orang lain atau ke grup lain, isinya berita hoax atau belum tabayyun, isinya fitnah, adu domba, kekerasan atau film-film yang tidak baik dan merusak akhlak," kata Syekh Ali Jaber.
"Itu semua ketika disebarkan ke grup lain maka akan terbawa dosanya sampai hari kiamat," tambah Syekh Ali Jaber.
Dalam video tersebut, Syekh Ali Jaber juga mengingatkan kepada masyarakat khususnya pemuda dan pemudik yang terlanjur melihat sesuatu yang tidak baik, maka dianjurkan untuk beristigfar.
Selain itu, Syekh Ali Jaber juga menyarankan untuk tidak membagikannya kepada orang lain.
Jika dibagikan kepada orang lain, dikhawatirkan orang tersebut membagikannya kepada grup lain. Hal tersebut bisa membawa dosa hingga hari kiamat.
"Oleh sebab itu, saya selalu mengingatkan khususnya pemuda dan pemudi, saat anda terlanjur melihat video yang isinya tidak baik atau membaca berita yang tidak benar," kata Syekh Ali Jaber.
"Apapun yang anda lihat jika sudah merasa itu tidak baik dan tidak bagus, apalagi dosa yang sudah terlanjur kita lakukan, maka istigfar. Dan jangan mencoba-coba untuk share kepada orang lain,"tambah Syekh Ali Jaber.
"Kita wafat atau meninggal dunia, dosa kita tetap tersalurkan hingga hari kiamat," kata Syekh Ali Jaber.***