Kejuaraan Dunia Senam 2025 di Jakarta Pakai Kecerdasan Buatan

KALTENGLIMA.COM - Kejuaraan Dunia Senam Artistik 2025 atau 53rd World Artistic Gymnastics Championships yang digelar di Jakarta akan menghadirkan inovasi baru dengan penggunaan teknologi kecerdasan buatan (AI).

Presiden Federasi Senam Internasional (FIG), Morinari Watanabe, menyebut penerapan AI pada ajang ini merupakan langkah berani sekaligus sebuah eksperimen penting dalam dunia senam.

Menurutnya, integrasi AI di arena pertandingan akan membuat penilaian lebih mudah dipahami oleh penonton sekaligus meningkatkan transparansi dalam sistem kompetisi.

Baca Juga: Atasi Panas Ekstrem, Pramono Perpanjang Operasi Modifikasi Cuaca dan Gencarkan Penanaman Pohon

Watanabe menjelaskan bahwa teknologi kecerdasan buatan akan digunakan terutama pada sistem penilaian atau scoring system.

Dengan bantuan AI, proses pemberian nilai akan menjadi lebih akurat dan objektif sehingga dapat meminimalkan potensi kesalahan manusia.

Hal ini diharapkan mampu memberikan keadilan bagi seluruh peserta yang bertanding dan menjadi standar baru dalam dunia senam internasional.

Baca Juga: Wakil Bupati Felix Buka Konsultasi Publik Rencana Pemberdayaan Masyarakat oleh PT. BEK, Tekankan Manfaat untuk Rakyat

Ia juga menambahkan bahwa penerapan AI dalam ajang ini akan menjadi contoh nyata bagaimana teknologi dapat mendukung perkembangan olahraga secara profesional dan efisien.

Sementara itu, Ketua Umum Federasi Gimnastik Indonesia (FGI), Ita Yuliati, menyampaikan bahwa persiapan menjelang kejuaraan dunia tersebut hampir mencapai tahap akhir.

Hanya beberapa hal teknis yang masih disempurnakan sebelum pelaksanaan pada 19–25 Oktober mendatang di Indonesia Arena.

Baca Juga: Tabung Gas 12 Kg Meledak di Cengkareng, Warga Panik dan Rumah Hancur

Ita berharap antusiasme publik tinggi karena ajang ini merupakan kesempatan langka dan bisa menjadi inspirasi bagi para atlet muda di Tanah Air.

Total sebanyak 400 atlet dari 77 negara akan berpartisipasi, sementara Indonesia menurunkan delapan wakil lima atlet putra dan tiga atlet putri yang akan berjuang membawa nama bangsa di kancah dunia.