KALTENGLIMA.COM - Ledakan tabung gas di sebuah rumah warga Komplek Taman Palem Lestari, Blok A27 Nomor 37, RT 13/16, Kelurahan Cengkareng Barat, Kecamatan Cengkareng, Jakarta Barat, menimbulkan dampak cukup besar terhadap lingkungan sekitar.
Berdasarkan hasil olah tempat kejadian perkara yang dilakukan oleh Unit Reskrim Polsek Cengkareng, tercatat enam rumah di sekitar lokasi mengalami kerusakan akibat kuatnya ledakan tersebut.
Kapolsek Cengkareng, Kompol Fernando Saharta Saragi, menjelaskan bahwa insiden ini diduga dipicu oleh kebocoran gas dari regulator tabung elpiji berukuran 12 kilogram yang terpasang di dapur rumah milik seorang warga berinisial ES berusia 73 tahun.
Baca Juga: Gudang Ekspedisi di Cakung Ludes Terbakar, Kerugian Capai Rp500 Juta
Peristiwa terjadi ketika korban hendak menyalakan kompor untuk memasak, dan pada saat api dinyalakan, terjadi ledakan hebat yang langsung mengguncang area sekitar.
Dari hasil penyelidikan awal, diketahui kebocoran gas kemungkinan berasal dari instalasi tabung elpiji milik Pertamina yang mengalami kelonggaran pada bagian regulator dan pipa, di mana sambungan tersebut hanya diikat secara manual oleh korban.
Korban mengaku tabung gas tersebut baru dipasang sekitar satu minggu sebelumnya, dan dugaan sementara menunjukkan bahwa pemasangan yang kurang rapat menyebabkan gas bocor dan menumpuk di sekitar dapur hingga akhirnya terpicu api.
Ledakan itu tidak hanya merusak rumah korban, tetapi juga berdampak pada lima rumah lain di sekitar lokasi serta satu unit mobil yang terparkir di dekatnya.
Meski ledakan cukup kuat, hasil pemeriksaan di tempat kejadian menunjukkan tidak ada kebakaran lanjutan karena tidak ditemukan bekas api atau sisa material yang terbakar.
Pihak kepolisian telah memeriksa dua orang saksi, yakni warga yang pertama kali menolong korban serta saksi yang mendengar suara ledakan.
Baca Juga: Pihak Jonathan Frizzy Harap Dapat Keringanan Hukuman Usai Dituntut 1 Tahun
Untuk memastikan penyebab teknis secara detail, Polsek Cengkareng kini berkoordinasi dengan Laboratorium Forensik (Labfor) Mabes Polri dan sedang menelusuri rekaman CCTV di sekitar lokasi guna memperoleh gambaran yang lebih jelas terkait kronologi peristiwa tersebut.
Artikel Terkait
Anak Kepsek di Sulbar Menganiaya Rekan Usai Tolak Buang Sampah: Berujung Dikeluarkan Sekolah
Nahas! Ingin Panen Cacing, Nenek di Gunungkidul Jatuh ke Septic Tank hingga Tertimpa Beton
Masuk Nusakambangan, Ammar Zoni Akan Jalani Hukuman di Sel Sendiri
Pihak Jonathan Frizzy Harap Dapat Keringanan Hukuman Usai Dituntut 1 Tahun