Legislator Barut Parmana Setiawan Harapkan Generasi Muda Bisa Lestarikan budaya daerah

KALTENGLIMA.COM, Muara Teweh - Anggota DPRD Barito Utara (Barut), Kalimantan Tengah, H Parmana Setiawan, mengharapkan generasi muda di wilayah setempat agar dapat melestarikan budaya daerah.

“Pelestarian seni dan budaya tersebut sangat penting agar seni dan budaya yang ada di daerah ini bisa terus ada ditengah masyarakat,” kata dewan Parmana Setiawan, Kamis, 22 Mei 2025.

Dia mengatakan, budaya atau tradisi adalah sebuah kekayaan nilai yang berupa seni. Dan seni tersebut bisa saja berbentuk musik, benda, tarian hingga bahasa.

Baca Juga: Agar Tetap Prima, Polres Murung Raya Periksa Kesehatan Anggota

“Seni dan budaya selalu dimiliki setiap wilayah dan seni dan budaya ini merupakan peninggalan dari leluhur,” ucapnya.

Dari itu, ia mengharapkan kepada generasi muda di daerah ini harus berperan penting dalam melestarikan seni dan budaya tersebut.

Karena lanjut dewan Parmana Setiawan, sebuah budaya bisa bertahan atau sirna seiring berjalannya waktu dan keberadaan suatu budaya tersebut akan ditentukan oleh perlakuan masyarakat yang berada di suatu daerah itu.

Baca Juga: Serangkaian Kasus Bullying di PPDS Anestesi Undip, Mantan Ka Prodi Menerima Rp 80 Juta dari Setiap Mahasiswa

“Semakin tinggi kesadaran masyarakat untuk melestarikan budaya, maka tradisi tersebut pasti akan bertahan,” tambah dewan dari PKB Barut ini.

Adapun cara dalam upaya melestarikan budaya tersebut dengan aktif dalam kegiatan kebudayaan untuk terus menjaga eksistensi sebuah tradisi.

Kemudian lanjut dia, meningkatkan kompetensi budaya dengan mempelajari literasi guna meningkatkan pengetahuan tentang budaya.

Baca Juga: Isyarat Ronaldo Tinggalkan Al Nassr: Bab yang Ini Telah Usai

Menurut dia, di tengah arus globalisasi saat ini, dengan hadirnya festival budaya iseng mulang (FBIM) pada setiap tahunnya turut andil dalam pelestariannya.

“Saya mengharapkan dengan melestarikan budaya melalui FBIM Kalteng yang tengah dilaksanakan di Kota Palangka Raya, setidaknya jadi langkah pemerintah dalam menjaga eksistensi budaya melalui lomba, baik itu seni, olahraga dan lainnya,” pungkas dewan Barut Parmana Setiawan.