dprd-kapuas

Alami Kelangkaan dan Lonjakan Harga Jelang Ramadhan, Legislator Kapuas Pantau Lebih Ketat di Sasar Tradisional

Sabtu, 22 Februari 2025 | 20:52 WIB
Pemantauan Kebutuhan Pokok Jelang Ramadhan Jadi Sorotan Legislator Kapuas

KALTENGLIMA.COM, Kapuas – Legislator Kabupaten Kapuas, Kalimantan Tengah, Saferaniansyah mengingatkan sekaligus meminta kepada pemerintah daerah melalui dinas terkait, agar tetap konsisten untuk dapat melakukan pemantauan terhadap ketersediaan dan harga kebutuhan pokok menjelang Ramadhan hingga Hari Raya Idul Fitri

Menurut Anggota DPRD Kapuas ini, setiap menjelang bulan suci Ramadhan permintaan terhadap bahan pokok seperti beras, gula, minyak goreng, daging, dan telur cenderung meningkat.

Kondisi ini sering kali dimanfaatkan oleh oknum tertentu untuk menaikkan harga secara tidak wajar.

Baca Juga: Salah Satu Personil Band Punk Sukatani yang Lagi Viral Diberhentikan Dari Profesinya Sebagai Guru

"Setiap menjelang Ramadhan, permintaan bahan pokok seperti beras, gula, minyak goreng, daging, dan telur meningkat. Hal ini sering dimanfaatkan oleh oknum tertentu untuk menaikkan harga secara tidak wajar," ujarnya di Kuala Kapuas, Sabtu (23/02/2025) . 

Saferaniansyah menekankan bahwa pemerintah daerah harus melakukan pemantauan lebih ketat di pasar tradisional maupun pusat perbelanjaan.

Jika diperlukan, koordinasi dengan pihak terkait bisa dilakukan untuk menggelar operasi pasar guna menstabilkan harga dan memastikan masyarakat tetap dapat memenuhi kebutuhannya.

Baca Juga: Kenapa Ada Kebiasaan Ziarah Kubur Sebelum Jelang Ramadhan?

Politisi dari Partai Amanat Nasional (PAN) ini juga mengingatkan para pedagang agar tidak melakukan penimbunan barang yang bisa menyebabkan kelangkaan dan lonjakan harga.

"Kita harus menjamin bahwa semua masyarakat, terutama yang kurang mampu, bisa mendapatkan kebutuhan pokok dengan harga yang wajar," tambahnya.

Sebagai solusi tambahan, ia mengusulkan agar pemerintah daerah mengadakan bazar murah atau pasar murah, sehingga masyarakat dapat membeli bahan pokok dengan harga lebih terjangkau.

"Dengan adanya pemantauan yang ketat dan langkah antisipatif dari pemerintah, diharapkan harga tetap stabil, sehingga masyarakat bisa menjalankan ibadah dengan tenang selama Ramadhan dan Idul Fitri," pungkasnya.

Terkini