KALTENGLIMA.COM - Apple dikabarkan tengah mengembangkan kecerdasan buatan (AI) mereka sendiri, mengikuti langkah Microsoft yang telah mengembangkan AI internal sebelumnya. Berdasarkan laporan dari Reuters, Apple telah menyelesaikan proses pengkodean perangkat lunak mereka. AI buatan Apple ini kemungkinan akan memiliki fungsi serupa dengan Copilot buatan Microsoft, yang dapat menyelesaikan tugas berdasarkan perintah yang diberikan.
Pada tahap awal, Apple berencana untuk menyematkan AI ke dalam perangkat lunak Xcode mereka. Rencananya, integrasi AI pada Xcode akan selesai tahun ini. Xcode merupakan alat pengembangan sistem operasi (OS) untuk berbagai produk Apple seperti macOS, iOS, iPadOS, watchOS, tvOS, hingga VisionOS. Versi terbaru Xcode yang sedang digunakan adalah Xcode 15.
Penggunaan AI dalam Xcode kemungkinan akan disediakan secara gratis kepada para pengembang perangkat lunak oleh Apple. Namun, jika aplikasi yang dibuat dengan Xcode tersebut akan dijual di App Store, Apple akan mengenakan biaya sekitar USD 99 atau sekitar Rp1,5 jutaan per tahun.
Baca Juga: Simak Berikut Faktor Asam Lambung Naik
Selain Xcode, Apple juga berencana untuk mengintegrasikan AI ke dalam beberapa produk mereka. AI tersebut nantinya dapat digunakan untuk berbagai keperluan, seperti membuat playlist di Apple Music, serta berbagai fungsi lainnya dalam ekosistem perangkat Apple.
Sebelumnya, beberapa produsen smartphone juga telah mengembangkan sistem AI yang tertanam dalam perangkat mereka. Contohnya adalah seri Galaxy S24 dari Samsung yang baru-baru ini diluncurkan dan telah menyematkan AI di dalamnya. Di China, Lenovo juga dilaporkan sedang bekerja sama dengan Baidu untuk mengembangkan sistem AI mereka sendiri.
Artikel Terkait
Spesifikasi dan Harga Samsung Galaxy Fit 3 di Indonesia
Cara Mengatasi HP Kemasukan Air, Jangan Taruh di Beras!
Xiaomi Ultra 14 Rilis: 4 Kamera 50 MP, Bodi Titanium