KALTENGLIMA.COM – Tiktok music dikabarkan akan berhenti beroperasi pada 28 November 202 mendatang.
Sebelumnya, Tiktok music ini rilis pada Juli 2023 lalu di beberapa wilayah tertentu saja seperti Brasil, Australia, Singapura, Meksika dan di Indonesia.
Namun, platform musik yang hanya menyediakan layanan langganan berbayar tersebut tak mendapat sambutan yang baik dan sepi peminat.
Baca Juga: Fun Run 3 KM Meriahkan BBKT di Murung Raya
Fitur ini sendiri dirancang untuk bersaing dengan platform music dan sudah mainstream seperti Spotify, Apple Musik dan YouTube music.
TikTok Music dibuat berdasarkan platform serupa bernama Resso, yang dibekli ByteDance – induk TikTok, pada 2019 silam. Berharap bisa memanfaatkan popularitas TikTok, yang saat ini kerap menjadi kiblat tren musik di zaman sekarang.
Sementara itu, Ole Obermann, Global Head of Music Business Development dari TikTok, mengatakan bahwa mereka kini bakal fokus untuk berkolaborasi dengan platform streaming musik yang sudah ada alih-alih bersaing dengan mereka. Ya, baru-baru ini TikTok memang menambahkan fitur “Add to Music” yang memungkinkan pengguna mengakses playlist mereka secara langsung di Apple Music, Amazon Music, atau Spotify. ***
Artikel Terkait
Begini Cara Ampuh Sembuhkan Asma Secara Total
PS5 Pro Tak Rilis di Indonesia, Ternyata Ini Biang Keroknya!
Raline Shah Tak Mau Umbar Hubungan Asmara, Bilang Ini!
Gedung Kopegmar Jakut Terbakar, Kerugian Capai Ratusan Juta
Banyak Didoakan Rujuk dengan Desta, Begini Jawaban Tenang Natasha Rizki