KALTENGLIMA.com - Palangka Raya - Gubernur Sugianto Sabran diwakili Sekretaris Daerah Nuryakin melakukan penandatanganan Kesepakatan Bersama (MoU) antara Pemerintah Provinsi Kalimantan Tengah dengan Institut Tekonologi Bandung (ITB).
Sekda Pemprov Kalteng Nuryakin beserta rombongan, diterima oleh Sekretaris ITB Prof. Dr. Ing. Ir. Widjaja Martokusumo dan para Dekan ITB di Ruang Rapim A Kampus ITB, Jalan Tamansari, Bandung, Kamis (4/1/2024)
Baca Juga: Tahukah kamu Konsumsi Tinggi Lemak Dapat Mengganggu Sistem Kekebalan Tubuh Dan Fungsi Otak?
Ruang lingkup kerja sama kali ini meliputi Reklamasi Pertambangan, Rehabilitasi Daerah Aliran Sungai dan Kehutanan, Pengelolaan Lingkungan Hidup, Peningkatan Sumberdaya Perikanan dan Kelautan, serta bidang-bidang lain yang masih dikaji.
Hal tersebut dikemukakan Sekda dalam sambutan Gubernur yang dibacakannya. "Dukungan kajian riset merupakan support bagi Pemerintah Daerah dalam memutuskan kebijakan. Sehingga kerja sama tentang Pendidikan, Penelitian, Pengabdian Masyarakat, dan Peningkatan Kualitas SDM dengan Institut Teknologi Bandung menjadi semacam komunikasi dalam langkah strategis kebijakan serta inovasi Daerah," ungkap Sekda.
Baca Juga: Resep Simpel Tongseng Daging Sapi Cocok untuk Menu Makan Siang
Lanjutnya, Pemprov Kalimantan Tengah siap menjadi fasilitator kerja sama dengan perguruan tinggi negeri dan swasta, untuk meningkatkan Sumber Daya Manusia (SDM) di Kalimantan Tengah.
Sebagai Provinsi dengan luas 1,5 kali Pulau Jawa, Kalteng dengan kepadatan penduduk 17 jiwa/km persegi dan memiliki kekayaan alam melimpah, serta menjadi daerah yang sangat dekat dengan Ibu Kota Nusantara maka Kalteng perlu menyiapkan SDM dan perencanaan yang baik.
Baca Juga: Debat Ketiga Pilpres Terdapat Dua Panelis dari Unhan RI, Mahfud Md Bilang Tak Apa
Baca Juga: Bos Limbah Ditemukan Tewas di Pergudangan Tangerang Diduga Terlilit Hutang, Sempat Buat Surat Wasiat
"Saya rasa sangat penting dukungan dan kerjasama dari ITB. Kesepakatan bersama ini dengan diharapkan memberikan kontribusi terkait Penelitian, Pembangunan, dan Pengembangan potensi sumber daya yang dimiliki Daerah Kalimantan Tengah," imbuhnya.
Di samping itu, strategi kesepakatan bersama ini diharapkan dapat mendorong percepatan berbagai program-program pembangunan dan kemajuan segala sektor di Kalimantan Tengah.
