humkri

Emosi, Karyawan Bengkel Bringas dan Lakukan Penganiayaan

Senin, 12 September 2022 | 10:24 WIB
Ilustrasi penganiayaan (Pixabay)

 

KALTENGLIMA.COM, MUARA TEWEH- 
Gegara melakukan tindak pidana penganiayaan terhadap Hendrik Saputra (korban), menggunakan senapan angin dan parang, seorang karyawan bengkel mobil bernama Dungli Wahyudi dipolisikan.

Peristiwa penganiayaan sendiri terjadi di jalan Negara Muara Teweh-Banjarmasin, tepatnya di Km 12 Desa Hajak, Kecamatan Teweh Baru, Kabupaten Barito Utara, Kalimantan Tengah, pada Minggu, 11 September 2022, sekira pukul 09.30 WIB.

Baca Juga: Aksi Pencurian Onderdil Sepeda Motor Terekam CCTV,, Dua Pelaku Diciduk

Baca Juga: Profil Timnas Swiss di Piala Dunia 2022, Lawanya Kandidat Juara serta Pemain Bintang

Akibat penganiayaan itu, korban Hendrik Saputra mengalami luka robek pada bagian punggung.

"Pelaku sudah kita amankan setelah mendapatkan laporan dari pihak keluarga korban," kata Kapolres Barito Utara AKBP I Gede Pasek Muliadnyana melalui Kasat Reskrim AKP Wahyu Setio Budiarjo,, Minggu malam 11 September 2022.

Baca Juga: Jadi Goodle Doodle Hari Ini, Begini Sejarah Mangkuk Ayam Jago yang Melengenda

Penganiayaan bermula, kata Kasat, pada
Minggu pagi, saat korban Hendrik Saputra sedang berada di rumah. Tiba-tiba datang pelaku Dungli Wahyudi yang langsung menembak korban dengan menggunakan senapan Angin. Namun tidak mengenai pelapor.

Tidak sampai disitu, pelaku yang sudah memuncak marah juga menyerang korban dengan sebilah parang. Sabetan pertama tidak mengenai badan korban lantaran bisa menghindar.

Baca Juga: Susul Safa dan Fia, Reva Jadi Member Ketiga yang diperkenalkan

Merasa terancam, korban masuk kedalam rumah dan mengambil sebilah tombak untuk melakukan perlawanan terhadap pelaku.
Perkelahian keduanya makin tak terkendali.

"Saat itu ada istri korban bernama karlina coba melerai perkelahian  dengan cara merangkul pelaku. Dan entah kenapa malah istri korban disandera, agar korban tak bisa menyerang pelaku menggunakna tombak," kata AKP Wahyu menuturkan pengakuan pelaku.

Selanjutnya, saat korban hendak menyerang, ia justru terjatuh. Saat itu pula dengan cepat pelaku menyerang korban dengan parang dan mengenai punggung korban.

Halaman:

Tags

Terkini