KALTENGLIMA.COM - Kematian satu keluarga di dalam rumah di komplek Citra Garden Extension Blok AC5 Nomor 7, Kecamatan Kalideres, Jakarta Barat (Jakbar) yang ditemukan pada Kamis 10 November 2022, masih jadi misteri.
Kematian satu keluarga hingga kini masih terus menjadi perbincangan yang menghebohkan.
Masyarakat sangat penasaran dengan motif tewasnya satu keluarga di dalam rumah mereka.
Tak sedikit pula di antaranya yang sampai memberikan spekulasi terkait motif tersebut, seperti berkaitan dengan tumbal dan lain-lain.
Baca Juga: Catat! Dampak Konsumsi Rumput Laut Secara Berlebihan Buat Kesehatan
Polisi sendiri sebelumnya mengatakan, 4 korban, masing-masing RG (71), RM (68), DF (42), dan BG (68) terdiri dari suami, istri dan anak serta kerabat.
Diduga tewas akibat tidak mengkonsumsi makanan dalam waktu yang cukup lama, berdasarkan hasil otopsi dari RS Polri Kramat Jati, Jakarta Timur.
Baca Juga: Ibu Iriana Jokowi Terpeleset Saat Kunjungan Jokowi ke Bali
Namun, Tokoh pemuda Jakarta Barat dan Wakil Ketua Kongres Advokat Indonesia (KAI) Jakarta Barat, Umar Abdul Aziz mengatakan tak percava jika kematian itu disebabkan karena kelaparan.
"Saya tidak yakin di DKI Jakarta ini meninggal karena kelaparan. Kalau dilihat dari segi rumah yang tinggal di kawasan komplek tidak mungkin dia tidak makan;' ujarnya, dikutip Senin 14 November 2022.
Melansir suaramerdeka.com dengan judul terbitan Punya Aset Rp 3 8 M Kematian Satu Keluarga di Kalideres Diduga bukan karena Kelaparan Tapi Faktor Lain, Umar menyebut, keempatnya diduga meninggal karena mendapatkan beban yang sangat tinggi, sehingga menutup diri dari lingkungan masyarakat.
Baca Juga: Acara Gudfest 2022 di Batalkan, Lee Hi Hingga Lauv Batal ke Jakarta
"Bahkan dari media yang saya baca, mereka memiliki mobil dan rumah yang diduga bernilai Rp 3,8 Miliar. Tidak patut, bahwasannya dugaan meninggal karena kelaparan." kata Umar.