KALTENGLIMA.COM - Indodax menyatakan bahwa dukungan dari pemimpin dunia merupakan dorongan positif bagi pertumbuhan industri kripto secara global.
Chief Executive Officer (CEO) Indodax, Oscar Darmawan, menekankan pentingnya regulasi yang seimbang dan inovasi terus-menerus untuk memastikan keberlanjutan dan keamanan ekosistem kripto bagi para investor.
Menurut Oscar, peran presiden dalam membentuk kebijakan terkait aset digital, khususnya kripto, sangat penting karena mereka memiliki pengaruh besar dalam menentukan arah regulasi pemerintah terhadap industri kripto, yang dapat mempengaruhi adopsi kripto secara nasional maupun internasional.
Baca Juga: 22 Bendungan Berhasil Diisi Air Berkat BMKG dan Kementerian PUPR Lakukan Modifikasi Cuaca
Oscar menambahkan bahwa presiden yang pro-kripto akan mendorong pertumbuhan industri kripto di negara mereka dan memberikan pengaruh global bahwa kripto memiliki potensi untuk menjadi bagian integral dari sistem keuangan di masa mendatang.
Beberapa pemimpin dunia yang telah menunjukkan dukungan terhadap kripto termasuk Presiden El Salvador Nayib Bukele, yang menjadikan Bitcoin sebagai mata uang legal pada 2021.
Mantan Presiden AS Donald Trump, yang awalnya skeptis, kemudian menunjukkan sikap lebih positif terhadap aset digital. Presiden AS Joe Biden juga melakukan pendekatan kepada komunitas kripto, meskipun pernah menyebut kripto sebagai sesuatu yang berbahaya pada 2021.
Baca Juga: Pergantian Ali Fikri Sebagai Jubir KPK Adalah Untuk Penyegaran
Di India, Perdana Menteri Narendra Modi mulai menunjukkan minat dalam memahami potensi teknologi blockchain dan kripto, serta mempertimbangkan pendekatan yang lebih terbuka terhadap industri tersebut.
Di Indonesia, kripto sempat disinggung oleh Wakil Presiden Terpilih Gibran Rakabuming Raka yang menekankan pentingnya menyiapkan generasi muda yang ahli dalam bidang AI, blockchain, kripto, dan robotik.
Industri kripto di Indonesia juga didukung oleh Badan Pengawas Perdagangan Berjangka Komoditi (Bappebti) Kementerian Perdagangan, yang rutin memantau perkembangan industri ini.
Baca Juga: Selama Musim Haji 2024, Imam dan Khatib Masjidil Haram Diarahkan Persingkat Shalat Jumat
Dukungan dari pemimpin dunia dan pengawasan yang tepat diharapkan dapat membawa perubahan positif dalam adopsi dan regulasi kripto di tingkat nasional dan internasional.
Artikel Terkait
UNRWA Ungkap Serangan Israel Sebabkan 1 Juta Lebih Pengungsi Tinggalkan Rafah
Perluas Pasar Anime dan Gim ke Luar Negeri, Jepang Targetkan Penjualan Rp2 Kuadriliun
Mantan Astronot NASA Tewas dalam Kecelakaan Pesawat