KALTENGLIMA.COM - Kementerian Kehakiman Israel telah terbitkan daftar 95 orang warga Palestina yang akan segera dibebaskan menyusul kesepakatan gencatan senjata di Gaza. Puluhan tahanan tersebut akan mulai dibebaskan pada Minggu (19/1) yang akan datang.
"Pembebasan tahanan tergantung pada persetujuan pemerintah atas rencana (gencatan senjata) dan tidak akan dilakukan sebelum hari Minggu pukul 16:00 (1400 GMT)," bunyi keterangan Kementerian Kehakiman Israel dilansir AFP, Sabtu (18/1/2025).
Semua warga Palestina tersebut sebelumnya menjadi tawanan pihak Israel. Total para tawanan yang akan dibebaskan terdiri dari 69 wanita, 16 pria dan 10 anak di bawah umur. Salah satu yang ada dalam daftar tersebut ialah Khalida Jarar, yang merupakan anggota parlemen sayap kiri Palestina yang sudah beberapa kali ditangkap dan dipenjarakan oleh Israel. Jarar merupakan anggota terkemuka Front Populer untuk Pembebasan Palestina, sebuah kelompok yang ditetapkan sebagai "organisasi teroris" oleh Israel, Amerika Serikat, dan Uni Eropa.
Baca Juga: Yeji Akan Jadi Member Pertama ITZY yang Debut Solo
Berdasarkan keterangan dari Al-Jazeera, jurnalis Bushra al-Tawil yang juga termasuk dalam daftar 95 warga Israel yang akan dibebaskan pada Minggu (19/1) besok. Jarar merupakan putri dari pemimpin senior Hamas Jamal al-Tawil, yang juga menjabat sebagai walikota kota el-Bireh di Tepi Barat.
Dalal al-Arouri juga diperkirakan akan masuk dalam daftar tawanan yang segera dibebaskan Israel. Beliau adalah saudara perempuan Saleh al-Arouri, yaitu wakil pemimpin Hamas yang dibunuh oleh Israel pada Januari tahun lalu di Beirut, Lebanon.
Artikel Terkait
Sambut Kunker DPRD Barut, Disdik Memperkenalkan Inovasi Terbaru Dalam Dunia Pendidikan Kalteng
Sempat Ditunda, Intip Jadwal Tayang MBC Gayo Daejejeon
Akan Fokus dengan Musik, YG Entertainment Akan Menutup Divisi Aktor
5 dari 9 Anggota fromis_9 Bergabung ke BPM Entertainment, BPM Ungkap Kebenarannya
Kabar Duka! Siti Khadijah Ibunda Mahfud MD Meninggal Dunia