KALTENGLIMA.COM - Komisi Keamanan Produk Konsumen Amerika Serikat mengumumkan bahwa ribuan botol Benadryl, obat antihistamin, ditarik dari pasar karena berpotensi menyebabkan keracunan pada anak-anak.
Penarikan ini khususnya berlaku untuk Benadryl Liquid Elixir dalam kemasan botol 100 ml dengan nomor label X003VRIGUL.
Kemasan tersebut dianggap tidak memenuhi standar keamanan untuk anak-anak, sehingga berisiko menimbulkan bahaya.
Baca Juga: Buntut Volume Disunat, Mendag Ingin Evaluasi Distribusi Minyakita
Juru bicara dari perusahaan Kenvue, yang merupakan induk dari Benadryl, mengonfirmasi bahwa mereka sedang menyelidiki masalah ini.
Mereka menegaskan bahwa kualitas, keamanan, dan kemasan produk selalu menjadi prioritas utama, serta menyarankan agar semua obat dijauhkan dari jangkauan anak-anak.
Produk yang ditarik ternyata diproduksi di Kanada untuk pasar Kanada dan telah memenuhi standar pengemasan di negara tersebut. Namun, produk tersebut diduga dialihkan ke Amerika Serikat oleh pihak ketiga yang tidak resmi melalui penjualan daring.
Baca Juga: Catat! Ini Jadwal Terbaru Pemesanan Penukaran Uang Baru di Bank Indonesia
Komisi Keamanan Produk Konsumen meminta konsumen yang membeli produk ini melalui Amazon untuk mengikuti petunjuk penarikan yang tersedia di situs resmi mereka.
Penarikan ini hanya berlaku untuk produk tertentu dan tidak berdampak pada Benadryl lain yang dijual secara resmi di Amerika Serikat maupun Kanada.
Benadryl mengandung difenhidramin, antihistamin generasi pertama yang digunakan untuk berbagai kondisi medis.
Baca Juga: Kapal Tanker di Lamongan Meledak, Pencarian Korban Hilang Disetop Usai Tak Buahkan Hasil
Namun, overdosis obat ini bisa menyebabkan efek samping serius seperti gangguan irama jantung, halusinasi, gangguan penglihatan, hingga kejang.