KALTENGLIMA.COM - Brigade Al-Qassam, sayap militer dari Hamas, pada Sabtu (5/4) merilis sebuah video yang memperlihatkan dua tawanan Israel di Gaza.
Dalam video tersebut, keduanya meminta masyarakat Israel agar menekan pemerintah mereka, terutama Perdana Menteri Benjamin Netanyahu, untuk segera melakukan langkah demi pembebasan mereka.
Salah satu tawanan menceritakan bahwa saat mereka sedang berada di luar untuk sekadar menikmati udara dan melihat langit, pasukan Israel membombardir lokasi mereka hingga mengenai gedung tempatnya berada.
Baca Juga: Tim SAR Terus Lakukan Pencarian Anak Perempuan Diterkam Buaya di Derawan Berau
Ia mengatakan berhasil selamat dengan luka ringan berkat bantuan pejuang Hamas yang menyelamatkannya dan membawanya kembali ke dalam terowongan.
Kini, katanya, ia kembali berada di bawah tanah tanpa akses sinar matahari dan tanpa harapan untuk bisa pulang menemui keluarga.
Tawanan lainnya juga menyuarakan permintaan serupa agar mereka dibebaskan. Ia memperingatkan rakyat Israel agar tidak mempercayai klaim pemerintah bahwa mereka sedang menekan Hamas, karena justru para tawanan yang menjadi korban serangan tersebut.
Baca Juga: Arus Mudik di Bandara Soetta H+6 Lebaran Capai 182.843 Orang
Ia berharap tawanan yang berhasil pulang nanti dapat mengungkapkan kondisi sesungguhnya di Gaza.
Video ditutup dengan pesan dari Brigade Al-Qassam bahwa hanya gencatan senjata yang dapat menyelamatkan para tawanan tersebut.