KALTENGLIMA.COM - Laporan terkini mengungkapkan bahwa sebanyak 30 orang dilaporkan meninggal dunia dalam insiden jatuhnya pesawat Air India dengan nomor penerbangan AI171 yang mengangkut 242 penumpang dalam perjalanan menuju London.
Tragedi ini terjadi beberapa menit setelah pesawat lepas landas dari kota Ahmedabad di wilayah barat India pada hari Kamis.
Dalam pernyataan resminya melalui platform X, pihak Air India menyampaikan bahwa mereka masih menelusuri rincian insiden tersebut dan akan memberikan informasi terbaru seiring proses investigasi berlangsung.
Baca Juga: KPK Lelang Kemeja Sutera Mulai Rp5 Ribu, Terjual Hingga Rp5,6 Juta
Mereka juga mengonfirmasi bahwa para korban luka telah dievakuasi ke rumah sakit terdekat. Pesawat naas tersebut jatuh di kawasan permukiman dan menimpa sebuah bangunan yang diketahui merupakan asrama dokter.
Seorang perwira polisi senior menyatakan bahwa hingga saat ini area terdampak telah disisir sekitar 70 hingga 80 persen, dan proses evakuasi akan terus dilanjutkan untuk menjangkau seluruh lokasi.
Menurut laporan CNN News-18 India, pesawat tersebut menghantam ruang makan di asrama mahasiswa B.J. Medical College, menyebabkan sejumlah mahasiswa kedokteran menjadi korban jiwa.
Baca Juga: Tragedi di Ahmedabad: Pesawat Air India Jatuh dan Hantam Asrama Dokter, Diduga Tewaskan Banyak Orang
Rekaman di lokasi menunjukkan bagian dari badan pesawat tergantung di atas gedung, sementara tim penyelamat melaporkan telah menemukan 30 hingga 35 jenazah serta memperkirakan masih ada banyak orang yang terjebak di reruntuhan.
Pesawat tersebut membawa 217 penumpang dewasa, 11 anak-anak, dan dua bayi.
Dari keseluruhan penumpang, 169 di antaranya merupakan warga negara India, sedangkan sisanya terdiri dari 53 warga negara Inggris, tujuh warga Portugal, dan satu warga Kanada.