KALTENGLIMA.COM - Bacaan niat puasa Ramadan sebulan penuh bisa diamalkan di awal pertama puasa. Niat puasa menjadi perkara wajib yang menentukan sah atau tidaknya puasa.
Dalam sebuah hadits, Rasulullah SAW bersabda,
"Barangsiapa yang tidak berniat puasa sebelum fajar, maka tidak sah puasanya." (HR. An-Nasa i dan Abu Dawud)
Baca Juga: 5 Pilihan Menu Sahur Bagi Penderita Maag
Dalam hadits lain yang diriwayatkan oleh Ibnu Hibban,
"Sesungguhnya niat (puasa) adalah pada malam hari, barang siapa yang berbuka sebelum meniatkan (puasa) pada malam hari, maka tidak ada puasa baginya." (HR. Ibnu Hibban).
Dalam Kifayatul Ahyar, Syekh Taqiyuddin Abu Bakar bin Muhammad al-Hishni menerangkan, "Puasa tidak sah tanpa niat. Keharusan niat didasarkan pada hadits. Tempat niat itu di hati."
Baca Juga: Kenali Tanda Buah Kurma Sudah Tidak Layak Untuk di Konsumsi
Hukum Membaca Niat Puasa Ramadhan
Membaca niat puasa Ramadan hukumnya wajib. Setiap muslim yang ingin mengerjakan puasa Ramadan maka diwajibkan untuk berniat sebelum puasa.
Membaca niat puasa Ramadan dapat dilakukan setiap hari atau dibaca sekaligus dengan niat puasa sebulan penuh.
Melansir buku Kitab Fikih Sehari-hari: 365 Pertanyaan Seputar Fikih untuk Semua Permasalahan dalam Keseharian karya A.R. Shohibul Ulum, niat puasa sebulan penuh pada malam awal puasa Ramadan hukumnya disunnahkan. Sementara, terdapat perbedaan pendapat ulama tentang hukum membaca niat puasa Ramadan setiap hari.