KALTENGLIMA.COM - Ledakan yang di Mako Brimob, Krembangan, Surabaya, Jawa Timur, melukai 10 anggota Gegana. Para korban mengalami luka ringan dan saat ini tengah dirawat di RS Bhayangkara Polda Jatim.
"Kebetulan anak buah kami ada 15 yang sedang latihan olah TKP pasca-ledakan di kontainer, data center, jaraknya sekitar 10 meter dari gudang," kata Kapolda Jatim Irjen Imam Sugianto.
Irjen Imam mengatakan 5 anggota lainnya dinyatakan baik-baik saja. 10 anggota lainnya terluka sebab pecahan kaca.
Baca Juga: Dimulai di Qatar, Inilah Jadwal MotoGP 2024
"Yang 5 tidak apa-apa, yang 10 kena pecahan kaca. Semuanya luka ringan dan sudah ditangani di RS Bhayangkara. Malam ini kita inapkan untuk observasi, besok mungkin bisa pulang," ujarnya.
Sebelumnya, berdasarkan pantauan terdapat 2 ambulans Brimob dan 2 ambulans milik Polres Tanjung Perak tiba di RS Bhayangkara, Jalan Ahmad Yani Surabaya. Tampak petugas gabungan dari RS dan kepolisian membawa satu orang diduga korban ledakan dengan kursi roda dan satu orang menggunakan brankar stretcher (kasur darurat RS).
Ledakan sangat keras dari Mako Gegana, Satbrimob Polda Jatim itu terdengar pukul 10.30 WIB hingga radius 3 kilometer. Kemudian, ledakan susulan terjadi sekitar pukul 13.10 WIB.