nasional

Penjelasan Garuda Usai Ada Percikan Api di Pesawat Jemaah Haji Emberkasi Makassar

Rabu, 15 Mei 2024 | 18:45 WIB
Ilustrasi pesawat Garuda Indonesia di Bandara Kualanamu, Medan. Pesawat jamaah haji kloter 1 Embarkasi Medan sempat delay dua kali, Senin 13 Mei 2024. (Tangkap layar Youtube KNO Vlog)

KALTENGLIMA.COM - Pesawat yang menerbangkan jemaah haji Kloter 5 asal embarkasi Makassar kembali ke bandara. Garuda Indonesia menjelaskan terkait pesawat melakukan prosedur Return to Base (RTB) itu.

"Penerbangan GA-1105 rute Makassar - Madinah pada hari ini, yang merupakan Kloter 5 asal embarkasi Makassar, melakukan prosedur Return to Base (RTB) sebagai langkah cepat guna memitigasi risiko pada aspek safety dan keamanan operasional pada penerbangan tersebut," kata Direktur Utama Garuda Indonesia Irfan Setiaputra dalam keterangannya, Rabu (15/5/2024).

Usai return to base, teknisi mengecek kondisi mesin pesawat itu. Disebutkan sempat terjadi percikan api di mesin ketika pesawat tersebut terbang.

Baca Juga: Hadiri Sidang Karen Agustiawan Besok, JK Jadi Saksi

"Keputusan RTB tersebut diambil oleh Pilot in Command (PIC) segera setelah pesawat lepas landas dengan mempertimbangkan kondisi kendala engine pesawat yang memerlukan pemeriksaan lebih lanjut, setelah diketahui adanya percikan api pada salah satu engine," jelasnya.

Atas kondisi tersebut, engine pesawat diharuskan menjalani prosedur pengecekan secara menyeluruh sebagai bagian dari upaya memastikan kesiapan armada untuk bisa kembali beroperasi.

"Perlu kami sampaikan bahwa penerbangan tersebut telah mendarat dengan selamat di Bandara Sultan Hasanuddin, Makassar pada pukul 17.15 LT (local time), dan hingga pernyataan ini disampaikan, seluruh penumpang tengah diarahkan kembali menuju asrama untuk menunggu kesiapan pesawat pengganti," jelasnya.

Baca Juga: Thailand Open 2024: Langkah Ester Terhenti di R32, Menyesal Tak Main Ngotot

Seluruh penumpang pesawat tiba di bandara dalam keadaan selamat dan baik. Ia mengatakan para jemaah haji akan kembali diberangkatkan secepatnya mengacu pada kesiapan pesawat pengganti.

"Proses pendampingan jemaah menuju asrama turut melibatkan stakeholder kebandarudaraan terkait guna memastikan aspek keselamatan dan kenyamanan para penumpang terjaga dengan baik," ucapnya.

Sebelumnya, GA-1105 yang dioperasikan dengan armada B747-400 diberangkatkan dari Bandara Sultan Hasanuddin sekitar pukul 15.30 Wita dan dijadwalkan akan tiba di Bandara Internasional Prince Mohammad bin Abdulaziz, Madinah pada pukul 21.10 waktu setempat. Penerbangan iyu mengangkut sedikitnya 450 penumpang, yang merupakan rombongan calon jamaah haji asal embarkasi Makassar, serta 18 awak pesawat.

Baca Juga: Alami Cedera Ringan, Messi Absen Lagi?

"Kami menyampaikan permohonan maaf atas ketidaknyamanan yang terjadi kepada seluruh Jemaah Haji pada penerbangan tersebut dan juga Kementerian Agama RI selaku penyelenggara haji. Garuda Indonesia tengah melakukan koordinasi intensif kepada pihak-pihak terkait guna memastikan tindak lanjut penanganan jamaah untuk dapat kembali melanjutkan perjalanan," ungkapnya.

Tags

Terkini

Bupati Bekasi Jadi Tersangka KPK Punya Harta Rp 79,1 M

Minggu, 21 Desember 2025 | 10:10 WIB

KLH Angkut 116 Ton Sampah di Pasar Cimanggis Tangsel

Jumat, 19 Desember 2025 | 17:50 WIB