KALTENGLIMA.COM - Kepala BMKG, Dwikorita Karnawati, mengingatkan potensi terulangnya banjir besar yang melanda Jakarta pada tahun 2020, terutama menjelang musim hujan akhir Desember 2024.
Ia menyampaikan bahwa periode akhir tahun hingga awal tahun 2025 diprediksi akan mengalami dua fenomena sekaligus, yaitu musim hujan dan fenomena La Nina, yang dapat meningkatkan curah hujan hingga 20% dari normalnya.
Hal ini berpotensi menyebabkan curah hujan ekstrem dan banjir bandang, seperti yang terjadi pada awal 2020 di wilayah Jabodetabek.
Baca Juga: Janji Introspeksi Diri Usai Viral, Gus Miftah: Terima Kasih Netizen
Untuk mengantisipasi potensi bencana hidrometeorologi, BPBD DKI Jakarta telah melakukan sejumlah langkah preventif, termasuk meningkatkan kapasitas pompa air, memperluas jaringan drainase, serta memperkuat infrastruktur pengendalian banjir.
BPBD juga menggunakan teknologi pemantauan cuaca berbasis data real-time untuk mempercepat deteksi dini. Selain itu, mereka melaksanakan pemantauan sungai dan modifikasi cuaca untuk mengurangi intensitas hujan jika diperlukan.
BPBD DKI juga meningkatkan kesiapsiagaan masyarakat dengan edukasi, simulasi evakuasi, dan memastikan koordinasi dengan berbagai pihak terkait.