KALTENGLIMA.COM - Pemerintah Provinsi (Pemprov) DKI Jakarta menegaskan kesiapan pengamanan perayaan Natal dan Tahun Baru (Nataru) dengan mengerahkan 3.621 personel hingga tingkat kelurahan.
"Kami telah membangun beberapa posko di tingkat kelurahan, kecamatan, dan kota," ujar Kasatpol PP DKI Jakarta, Satriadi Gunawan, di Jakarta, Jumat. Personel tersebut akan disebar ke seluruh wilayah untuk memastikan pengamanan Nataru berjalan lancar.
Satriadi menyatakan, Satpol PP juga berkoordinasi dengan Kepolisian dan TNI untuk menjaga keamanan dan ketertiban masyarakat. "Kami bekerja sama dengan tiga pilar, yaitu Kepolisian, TNI, dan jajaran terkait untuk memastikan kesiapsiagaan," tambahnya.
Baca Juga: Motor Hadiah Orang Tua Seharga Rp40 Juta Hilang di Parkiran Pancoran
Pemetaan terkait lokasi ibadah di gereja-gereja juga telah dilakukan. Berdasarkan data, terdapat sekitar 763 gereja di DKI Jakarta yang akan menjadi lokasi peribadatan.
"Kami sudah berkoordinasi dengan pengurus gereja untuk memastikan keamanan dan kelancaran ibadah," ujarnya.
Sementara itu, Kapolda Metro Jaya, Irjen Karyoto, menekankan pentingnya persiapan matang dalam pengamanan Nataru untuk mengantisipasi potensi gangguan keamanan. Ia menambahkan, perayaan Nataru akan berdampak pada peningkatan mobilitas masyarakat secara masif.
Baca Juga: Motor Hadiah Orang Tua Seharga Rp40 Juta Hilang di Parkiran Pancoran
Menurut survei Kementerian Perhubungan RI, diperkirakan pergerakan masyarakat saat Nataru 2024 akan mencapai 110,67 juta orang, meningkat 2,83 persen dibanding tahun sebelumnya.
Dalam Operasi Lilin Jaya 2024, sebanyak 141.605 personel gabungan dikerahkan, termasuk 75.447 personel Polri, 13.826 personel TNI, dan 52.332 personel dari berbagai pihak terkait.