KALTENGLIMA.COM - Sebelum artis sinetron, Sandy Permana (45) tewas ditikam oleh tetangganya di Perumahan TNI/Polri, RT05 RW08, Desa Cibarusah Jaya, Kecamatan Cibarusah, Kabupaten Bekasi pada Minggu (12/1/2025) sekitar pukul 07.30 WIB, diketahui Ia sempat ngobrol mendalam atau deep talk dengan istrinya Ade Andriani.
Ade menuturkan, ia juga sempat makan malam bersama usai pulang dari Palembang pada Sabtu (11/1/2025) malam.
"Sabtu itu saya ke Palembang PP (pergi pulang), pas malam dijemput (korban) gak ngomong apa-apa, kita pulang beli makan sampai rumah kita makan bareng di kamar berdua jam 12 malam," jelas Ade, Senin (13/1/2025).
Baca Juga: Heboh Aplikasi Koin Jagat, Pemprov DKI Ingatkan Hal Ini
Ade menyebut, korban sempat menanyakan bagaimana perjalanan Ade sambil menyantap makan malam.
"Makan bareng ngobrol aja biasa, abis makan, dia bilang gak bisa tidur, ya, sudah ngobrol sama dia sampai jam 2 pagi," kata dia.
Ade pun mengungkapkan tidak memiliki firasat apa pun saat ngobrol dengan suaminya itu. Sebab, Sandy masih terlihat seperti biasa yang gemar mengobrol dan selalu menyenangkan.
"Cerita tentang ke Palembang aja, gak ada firasat apa-apa dan sebelum-sebelumnya juga gak ada keanehan," kata dia.
Baca Juga: Legislator Kapuas Saferaniansyah Minta BPJS Kesehatan Tingkatkan Sosialisasi Serta Akses Layanan
Ade pun tidak menyangka, obrolannya dengan sang suami malam itu menjadi yang terakhir. Pada pagi harinya atau pada Minggu (12/1/2025), Sandy meregang nyawa ditikam oleh tetangganya sendiri.
Ia pun berharap, pihak kepolisian bisa segera menangkap pelaku yang menewaskan suaminya itu. Selain itu, Ade juga berharap pelaku dapat dihukum mati.
"Hukumannya, ya, saya maunya sih nyawa dibayar nyawa, karena dia udah ngerebut ayah dari anak-anak saya," kata dia.