nasional

Pemanah Ikan Hilang di Pulau Sali Halmahera, Tim SAR Mulai Lakukan Pencarian

Selasa, 9 Desember 2025 | 22:35 WIB
Ilustrasi Tim SAR mencari korban (freepik.com/@ stefamerpik)

KALTENGLIMA.COM - Kantor Basarnas Ternate di Maluku Utara mengerahkan personelnya untuk mencari seorang warga Desa Bosso, Kabupaten Halmahera Selatan, yang dilaporkan hilang saat memanah ikan di perairan Pulau Sali pada Senin, 8 Desember.

Ferdinando Jofandri selaku Kasubsie Operasi dan Siaga Basarnas Ternate menjelaskan bahwa pada Selasa, 9 Desember, pihaknya segera melakukan koordinasi setelah menerima laporan resmi dari masyarakat.

Setelah laporan disampaikan oleh Kepala Desa Kaireu, Unit Siaga SAR Halmahera Selatan langsung berkoordinasi dengan berbagai unsur SAR setempat dan menurunkan tim untuk menyisir area sekitar lokasi kejadian.

Baca Juga: Harga Emas Antam Merosot ke Rp2,403 Juta per Gram

Korban diketahui bernama Derianto Cin berusia dua puluh empat tahun. Hingga saat ini, Unit Siaga SAR Halmahera Selatan bersama unsur SAR lainnya masih terus melakukan upaya pencarian.

Informasi mengenai hilangnya Derianto pertama kali muncul setelah warga merasa khawatir karena ia tidak kembali ke rumah.

Menurut keterangan warga, korban pergi memanah ikan pada Senin sekitar pukul lima sore waktu setempat, namun hingga malam hari belum kembali seperti biasanya.

Baca Juga: Prabowo Desak Penyaluran Bantuan Bagi Korban Banjir dan Longsor Dipercepat

Warga dari Desa Bosso dan Desa Kaireu sempat melakukan pencarian secara mandiri dan menemukan alat panah miliknya yang mengapung di perairan sekitar lokasi, temuan yang semakin menguatkan dugaan bahwa korban berada dalam situasi berbahaya sehingga dilaporkan kepada pihak SAR untuk penanganan lebih lanjut.

Pada Selasa pagi pukul 07.10 WIT, Tim Rescue Unit Siaga SAR Halmahera Selatan diberangkatkan menuju Desa Kaireu dan setelah tiba mereka melanjutkan perjalanan menggunakan perahu karet ke titik pencarian di perairan Pulau Sali.

Proses penyisiran dilakukan dengan pola pencarian di permukaan laut pada area terakhir korban terlihat serta lokasi ditemukannya alat panah sambil mempertimbangkan kondisi cuaca dan arus laut.

Baca Juga: Sebanyak 101 Personel Damkar Dikerahkan ke TKP Usai Gedung di Jakpus Terbakar

Basarnas berharap segera menemukan petunjuk yang dapat mengarah pada keberadaan korban dan hingga kini operasi pencarian masih terus berlangsung.

Tags

Terkini

Bupati Bekasi Jadi Tersangka KPK Punya Harta Rp 79,1 M

Minggu, 21 Desember 2025 | 10:10 WIB

KLH Angkut 116 Ton Sampah di Pasar Cimanggis Tangsel

Jumat, 19 Desember 2025 | 17:50 WIB