KALTENGLIMA.COM - Rihana dan Rihani, dua perempuan kembar diduga sebagai terlapor kasus penipuan preorder (PO) iPhone, ternyata diduga terlibat kasus lain, yakni penggelapan mobil rental.
Kabar itu dituliskan akun twitter @mazzini_gsp, disebutkan bahwa sejak tahun 2018 Rihana telah menyewa mobil rental dalam kurun waktu panjang.
Namun mobil rental tersebut tidak kunjung dikembalikan.
Baca Juga: Hadiri Sidang Mediasi Pertama, Sikap Inara Rusli Cium Tangan Virgoun Menuai Pujian Warganet
Merespons kabar tersebut, Kapolsek Kebayoran Baru Kompol Tribuana Roseno juga mengungkapkan bahwa pihaknya menerima laporan polisi perihal dugaan kasus penggelapan mobil rental yang diduga dilakukan oleh ‘Si Kembar’.
“15 Januari 2023 (dilaporkan korban), (ke Polsek Kebayoran Baru) Iya,” ujar Tribuana kepada wartawan, Kamis (8/6/2023).
Lebih lanjut, Tribuana menjelaskan terkait laporan dugaan penggelapan mobil rental dilaporkan oleh korban pemilik mobil berinisial IR, dengan pembicaraan jika Rihana beralasan kepada pemilik mobil bahwasanya mobil tersebut dititipkan.
Baca Juga: Karena Cuaca Buruk, Penampilan Kedua Red Velvet di ‘Primavera Sound Madrid’ Batal
Namun hingga kasus dugaan Penipuan Pre order iPhone viral di media sosial, mobil rental tersebut belum dikembalikan olehnya, dan diduga mobilnya digelapkan.
“Jadi gini ceritanya, korban pemilik mobil alasan lah mobilnya dititip. Dia (pemilik mobil) melapor kemudian dibalas sama terlapor ini yang diduga bernama si Rihana,” ucapnya.
“Betul, betul (Dugaannya digelapkan). (Proses kasus masih) Nyari si itunya (Terlapor) Rihananya,” katanya.
Baca Juga: Temani Rebecca Klopper Saat Konferensi Pers, Fadly Faisal Ingatkan Netizen dengan Almarhum Bibi
Terkait dugaan adanya bekingan polisi, Tribuana menegaskan pihaknya belum mendapatkan informasi.
Sebab dari korban yang melaporkan hanya perihal penggelapan mobil.