nasional

Ini Penyebab Kelangkaan Minyak Goreng Menurut Mendag

Jumat, 18 Februari 2022 | 11:58 WIB
Menteri Perdagangan Muhammad Lutfi (Suara Merdeka)
kaltenglima.com - Menteri Perdagangan (Mendag) RI Muhammad Lutfi melaksanakan kunjungan ke Pasar Pabaeng-baeng di Makassar, untuk memastikan distribusi berjalan kembali dengan normal beberapa waktu lalu.
 
Ia memastikan situasi kelangkaan minyak goreng akan normal lagi sepekan ke depan, paling lambat pada akhir Februari 2022.
 
''Saya pastikan sepekan ke depan akan kembali normal dan paling lambat akhir Februari ini, semuanya normal kembali,'' ujar Muhammad Lutfi ketika mengunjungi Pasar Pabaeng-baeng di Makassar, Kamis, 17 Februari 2022 dilansir dari suaramerdeka-wawasan.com.
 
Menurut dia, kepastian stok kebutuhan dan harga minyak goreng akan kembali normal, karena rantai pasokan yang sebelumnya terganggu, sehingga menyebabkan kelangkaan.
 
Dia mengatakan, kebutuhan masyarakat akan minyak goreng pada Februari ini, diperkirakan 280 juta liter, dan itu akan dipenuhi sebelum Februari berlalu.
 
''Kita membutuhkan 280 juta liter dan sampai Selasa kemarin itu sudah dipenuhi sepertiganya, ada 63 juta liter sudah distribusi dan ini sudah berangsur membaik,'' katanya.
 
Lutfi mengatakan, permasalahan pada kelancaran operasi produksi dan pendistribusian minyak goreng, mengakibatkan kelangkaan minyak goreng di pasaran, meski kini sudah berangsur normal.
 
''Karena ada gangguan dalam operasinya dan kemarin itu sudah mulai beroperasi lagi Selasa kemarin. InsyaAllah semuanya akan membaik,'' tandas Mendag Lutfi seperti diberitakan wawasan.suaramerdeka.com dengan judul Terkait Kelangkaan Minyak Goreng Mendag Pastikan Paling Lambat Akhir Februari 2022 Normal Lagi.
 
Lanjutnya, kelangkaan minyak goreng memang dalam sepekan ini terjadi di beberapa daerah di Jateng. Salah satunya di Kabupaten Kudus.
 
Di pasar-pasar tradisional Kabupaten Kudus, stok minyak goreng ukuran satu liter kosong, jika ada harganya melejit.
 
Kabid Fasilitasi Perdagangan Dinas Perdagangan Kudus, Imam Prayitno mengungkapkan, penyebab kelangkaan minyak goreng tersebut.
 
''Penyebab kelangkaan minyak goreng karena produsen belum menyalurkan ke distributor. Sehingga pihak distributor belum dapat menyuplai ke pedagang,'' papar Imam Prayitno, beberapa hari lalu. ***.
(penulis Eddy Tuhu/suaramerdeka-wawasan.com)
 
Artikel ini telah tayang di suaramerdeka.com dengan link judul
https://wawasan.suaramerdeka.com/ekonomi/pr-082702104/terkait-kelangkaan-minyak-goreng-mendag-pastikan-paling-lambat-akhir-februari-2022-normal-lagi
 

Terkini

Bupati Bekasi Jadi Tersangka KPK Punya Harta Rp 79,1 M

Minggu, 21 Desember 2025 | 10:10 WIB

KLH Angkut 116 Ton Sampah di Pasar Cimanggis Tangsel

Jumat, 19 Desember 2025 | 17:50 WIB