kaltenglima.com - Kabar gembira bagi calon jemaah haji (CJH) Indonesia yang akan berangkat ke tanah suci Mekkah untuk menunaikan ibadah haji dalam periode musim haji 2022 atau 1443 Hijriah.
Setelah sebelumnya selama dua tahun jemaah haji Indonesia gagal berangkat akibat pandemi Covid-19, Kementerian Agama (Kemenag) optimis calon jamaah haji dapat berangkat.
Direktur Jenderal Penyelenggaraan Haji dan Umrah (PHU) Kemenag Hilman Latief menyebutkan, Kemenag optimis bisa memberangkatkan calon jemaah haji Indonesia ke Tanah Suci tahun ini.
Hal itu, kata dia, berdasarkan pengalaman sebelumnya dari pelaksanaan ibadah umrah, dimana Arab Saudi mulai terbuka bagi masyarakat mancanegara. Saat ini, menurutnya, jemaah bisa melakukan ibadah dalam jumlah yang sangat besar setiap harinya.
Ditambahkan, Pemerintah Arab Saudi pun sudah mencabut berbagai kebijakan protokol kesehatan, seperti kewajiban jemaah menjaga jarak, karantina bagi jemaah, serta tidak lagi mewajibkan menunjukkan hasil negatif tes PCR.
“Untuk peluang haji tahun 2022 ini, Kemenag sedang mempersiapkan diri dari berbagai aspek untuk penyelenggaranya,” kata Direktur Jenderal Penyelenggaraan Haji dan Umrah (PHU) Kemenag Hilman Latief di Banda Aceh, Jumat, 11 Maret 2022 dilansir Kalteng lima.com dari pikiran rakyat.com dalam artikel berjudul Kemenag Optimistis Bisa Berangkatkan Calon Haji pada Musim Haji 2022
Hilman menjelaskan dalam upaya memberangkatkan calon jemaah haji pada musim 2022, Pemerintah Indonesia melalui Kemenag masih terus berkoordinasi dengan Pemerintah Arab Saudi.
Pihaknya akan membahas terkait kapasitas jatah dan kuota yang diberikan Arab Saudi kepada calon jemaah haji Indonesia untuk berangkat ke Tanah Suci.
Saat ini, Hilman menuturkan belum ada negara yang sudah mendapatkan kuota jemaah haji dari Arab Saudi. Dia menilai Arab Saudi tidak hanya membuka jemaah haji untuk internasional, tetapi juga menimbang dengan baik terkait jumlah jemaah yang nantinya akan berkumpul dalam satu waktu saat pelaksanaan ibadah haji.
untuk diketahui, data kemenag mencatat hingga tahun 2022, jumlah calon jemaah haji Indonesia yang berada dalam daftar tunggu keberangkatan haji mencapai 5,2 juta orang.
Jumlah tersebut terus bertambah karena Indonesia dua tahun sebelumnya gagal memberangkatkan haji. ***
(Yudianto Nugraha/pikiranrakyat.com)