kaltenglima.com - Menteri Perdagangan (Mendag) Muhammad Lutfi mengungkapkan bahwa dirinya telah mengantongi nama-nama tersangka mafia minyak goreng. Bahkan rencananya, mafia tersebut akan diumumkan Lutfi pada Senin (21/3). Dia memastikan pelaku penimbunan minyak goreng itu dituntut secara hukum.
"Saya, kita pemerintah tidak pernah mengalah apalagi kalah dengan mafia. Saya pastikan mereka akan ditangkap," ujar Lutfi di kompleks Gedung Parlemen, Kamis (17/3) yang kembali ditayangkan kaltenglima.com (20/3/2022)
Diakui para mafia ini mempunyai kekuatan konspirasi sehingga membuat minyak goreng mengalami kelangkaan dan harganya menjadi mahal. Lutfi menegaskan dia pasti tidak akan kalah dengan para mafia minyak goreng.
Para mafia tersebut telah mengalihkan minyak subsidi ke industri, ekspor ke luar negeri, hingga mereka yang mengemas ulang dan menjual dengan harga tidak sesuai ketentuan pemerintah.
Sementara itu, Menteri Koordinator Bidang Perekonomian Airlangga Hartarto meminta dengan tegas agar pelaku tersebut ditangkap. "Tangkap saja!" ujar Airlangga saat media briefing dengan wartawan di Kantor Kemenko Perekonomian, Jakarta, Jumat (18/3).
Ditegaskannya pula, segala perbuatan melawan hukum harus ada sanksi hukum.
"Prinsipnya yang melawan hukum kita secara hukum," jelasnya
Saat ini, pemerintah juga bekerja sama dengan Satgas Pangan untuk terus mengawasi persoalan minyak goreng.
"Kami turunkan Satgas Pangan kemarin Pak Kapolri menjamin distribusi pasar akan diamankan oleh satgas pangan," pungkasnya.