nasional

Arab Saudi Umumkan Siap Terima 1 Juta Jemaaah Haji Tahun ini, Berikut Syarat dan Aturannya

Sabtu, 9 April 2022 | 18:22 WIB
Ilustrasi ibadah haji (Pikiran rakyat)

kaltenglima.com- Pemerintah Arab Saudi kini memperbolehkan jamaah haji dari berbagai negara melaksanakan ibadah haji tahun 2022

Pemerintah Arab Saudi pun telah mengumumkan bakal menerima 1 juta jemaah haji dari seluruh negara. Kabar ini tentunya menjadi kabar bahagi bagi jemaah haji yang sudah rindu untuk ke tanah suci.

Meski begitu pemerintah Arab Saudi tetap memberlakukan syarat dan ketentuan untuk a suk ke negaranya. 

Baca juga : https://www.kaltenglima.com/humkri/pr-3513170003/bukannya-insaf-di-bulan-ramadhan-remaja-ini-malah-nyabu

Dikutip kaltenglima.com dari Arab News, Kementerian Haji dan Umrah Saudi menerangkan, ada beberapa syarat yang harus dipenuhi. Salah satunya, jemaah haji yang datang ke Mekah harus berusia di bawah 65 tahun dan sudah menjalani vaksinasi penuh.

Tidak itu saja, jemaah haji dari luar negeri yang diizinkan tahun ini, wajib menunjukan hasil tes PCR Covid-19 yang diambil dalam kurun waktu 72 jam sebelum keberangkatan ke Arab Saudi.

Baca juga : https://www.kaltenglima.com/khazanah/pr-3513169764/hindari-hal-ini-pahala-puasa-ramadhan-akan-lenyap-menurut-buya-yahya

Kementerian Urusan Haji dan Umrah menyebutkan, ada langkah-langkah pencegahan demi kesehatan yang akan dipantau selama pelaksanaan ibadah haji.

Kebijakan itu diambil untuk mempertahankan situasi kesehatan yang dicapai kerajaan Saudi menghadapi pandemi Covid-19.

Peningkatan jumlah jemaah haji akan disesuaikan dengan kuota yang dialokasikan kepada negara-negara lain dengan mempertimbangkan kesehatan.

Sementara itu melansir Hops.id, terkait syarat dan aturan ini, Menteri Agama Yaqut Cholil Qoumas menyampaikan rasa syukurnya terkait adanya kepastian keberangkatan jemaah haji.

“Syukur alhamdulillah, jemaah haji Indonesia bisa berangkat tahun ini. Ini kabar yang ditunggu jemaah haji tanah air,” kata Yaqut pada Sabtu (9/4/2022).

Dia menerangkan, berapapun kuota yang diberikan, Indonesia siap menyelenggarakan haji. Sebab, persiapan dengan berbagai skenario pemberangkatan telah dilakukan selama ini.

“Kita akan optimalkan berapapun kuota nanti yang akan diberikan. Bahkan kalau bisa kita akan upayakan agar Indonesia bisa mendapat tambahan, misalnya dari kuota negara lain yang tidak terserap,” jelasnya.

Halaman:

Tags

Terkini

Bupati Bekasi Jadi Tersangka KPK Punya Harta Rp 79,1 M

Minggu, 21 Desember 2025 | 10:10 WIB

KLH Angkut 116 Ton Sampah di Pasar Cimanggis Tangsel

Jumat, 19 Desember 2025 | 17:50 WIB