nasional

Wou! Membanggakan atau Mencurigakan Indomie Mie Instan Asal Indonesia Menjadi Makanan Perang Tentara Ukraina

Senin, 30 Mei 2022 | 15:43 WIB
Kantor berita RIA Novosti merilis video yang memperlihatkan produk Indomie di lokasi perang antara Rusia dan Ukraina. (Tim Kalteng Lima 10)

 

 

Kaltenglima.com - Membanggakan atau mencurigakan, ternyata mie instan Produk asal Indonesia menjadi makanan dalam bertahan hidup selama peperangan antara Ukraina dan Rusia.


Membanggakannya produk Indonesia ini dijadikan makanan dalam peperangan. Tentunya kemudahan dalam penyajian mie ini menjadi inspirasi kuliner yang digunakan dalam kondisi darurat, bahkan saat peperangan.


Mencurigakannya, penemuan mie instan ini berada di Markas Besar Pasukan Ukraina di Desa Troitske, Kota Popasna, Oblast (Provinsi) Luhansk.


Mie isntas merk Indomie ini tentu menjadi viral. Pasalnya, Kantor berita RIA Novosti merilis video yang memperlihatkan produk Indomie di lokasi perang antara Rusia dan Ukraina.


Agar tidak menimbulkan kecurigaan keberpihakan Indonesia kepada salah satu negara yang bertika itu, Juru Bicara Kementerian Luar Negeri RI Teuku Faizasyah pun angkat bicara. Menurutnya, temuan ini menjadi bukti penggemar mie instan asal Indonesia ini datang dari banyak negara.


"Penggemar Indomie ternyata ada di banyak negara dan dari beragam nasionalitas," kata Teuku Faizasyah kepada wartawan, dikutip kaltenglima.com dari PetromaxNews.com yang mengutip juga dari PMJNews pada Minggu, 30/05/2022.


Dalam berita yang viral itu ditunjukan seorang tentara Rusia lagi menunjukkan bungkus-bungkus Indomie yang berserakan di bekas markas pasukan Ukraina.


Tentu yang membuat viral video itu di media sosial karena terdapat produk Mie Instan Indomie sebagai salah satu produk asal Indonesia.


"Ini bungkus makanan-makanan yang tidak diperjualbelikan di Ukraina dan Rusia. Bisa jadi dibeli di duty free," kata tentara Rusia seperti dikutip dari video unggahan kantor berita RIA Novosti.(*)

Tags

Terkini

Bupati Bekasi Jadi Tersangka KPK Punya Harta Rp 79,1 M

Minggu, 21 Desember 2025 | 10:10 WIB

KLH Angkut 116 Ton Sampah di Pasar Cimanggis Tangsel

Jumat, 19 Desember 2025 | 17:50 WIB