KALTENGLIMA.com- Langkah Korea Selatan (Korsel) di ajang Piala Asia 2023 akhirnya terhenti di babak semifinal usai dikalahkan Yordania pada Selasa (6/2/2024).
Menjalani pertandingan laga hidup mati di Ahmad bin Ali Stadium, Al Rayyan, Timnas Korsel harus tumbang dua gol tanpa balas dari Yordania.
Baca Juga: Dandim 1013/Mtw Ikuti Rakornis TMMD Ke-119
Pada menit ke-53, Yordania memecah kebuntuan. Umpan dari Mousa Tamari berhasil dituntaskan Yazan Al Naimat menjadi gol dengan sepakan kaki kanan sukses menjebol gawang Korsel.
Pada menit ke-66, Timnas Yordania kembali membobol gawang Korea Selatan. Bola hasil tembakan kaki kiri Mousa Tamari yang memanfaatkan umpan dari Nizar Al Rashdan, meluncur deras masuk ke gawang Timnas Korea Selatan. Skor berubah menjadi 2-0.
Baca Juga: Berapa Gaji KPPS? Viral Diparodikan Bahkan Disamakan Abdi Negara
Baca Juga: Komika Kadavi Jadi Korban Pencurian Dengan Modus Pecah Kaca Mobil Di Bekasi
Tertinggal dua gol, Son Heung-min dkk. gencar melancarkan serangan. Namun, upaya Timnas Korea Selatan untuk mencetak gol selalu gagal. Sampai laga usai, Yordania menang 2-0 atas Korea Selatan.
Sementara Pelatih Korea Selatan, Jurgen Klinsmann secara terang-terangan mengaku kecewa bercampur marah. Sebab target tim Ginseng adalah melaju ke final dan menjuarai turnamen ini.
Baca Juga: War Tiket Virtual Kumpul Akbar AMIN di JIS Membludak hingga Antrean Berjam-jam
“Kecewa karena kami punya target besar mencapai final tapi Yordania pantas mendapatkan kemenangan ini. Mereka pantas melaju ke final. Mereka bermain lebih agresif dibandingkan kami," kata Klinsmann seperti dikutip dari situs resmi AFC.
Perjalanan Korea Selatan di turnamen Piala Asia 2023 sebenarnya cukup berliku dan tak mudah. Mereka menjadi runner-up Grup E setelah dipaksa bermain imbang 3-3 oleh Malaysia di laga terakhir.
Kemudian susah payah menjinakkan Arab Saudi via drama adu penalti 4-2 (1-1) kontra Arab Saudi di babak 16 besar. Lalu kembali menang tidak mudah atas Australia 2-1 di perempat final, sebelum dihentikan Yordania di semifinal.
Baca Juga: Legenda Kue Keranjang khas Imlek Ternyata Awalnya Untuk Menyogok Para Dewa