KALTENGLIMA.COM - Keputusan PSSI memecat memberhentikan Shin Tae-Yong (STY) dari pelatih Timnas Indonesia menuai pro kontra.
Komisi X DPR juga turut menyayangkan pemberhentian pelatih asal Korea Selatan yang masih terikat kontrak hingga 2027 itu.
Wakil Ketua Komisi X DPR Lalu Hadrian Irfani mengatakan sangat menyayangkan keputusan PSSI memberhentikan STY.
Baca Juga: Dirumorkan Bayaran Hingga Rp3,2 M per Episode di Squid Game 2, Wi Ha Joon Buka Suara
Sebab STY berperan penting dalam memajukan kualitas Timnas Indonesia hingga bersinar seperti sekarang di level Asia.
Komisi X DPR RI melalui Wakil Ketuanya, Lalu Hardian Irfani.
Mengaku terkejut dengan keputusan PSSI yang memberhentikan Shin Tae-yong atau STY dari kursi pelatih Timnas Indonesia.
Baca Juga: Film Squid Game 2 Terancam Diboikot di Vietnam, Ada Apa?
Ia mengaku mengayangkan atas pemecatan terhadap STY, karena sebelumnya pelatih asal Korea Selatan tersebut dinilainya mampu membawa cukup banyak perubahan bagi Tim Garuda.
"Kami menyayangkan sebenarnya, karena STY sudah mampu mengubah timnas menjadi tim yang luar biasa dan diperhitungkan oleh negara lain," komentar Lalu, 6 Januari 2025.
Namun demikan ia tetap menghormati apa yang menjadi keputusan PSSI di bawah pimpinan Erick Thohir saat ini.
Baca Juga: RK Pastikan Absen di Penetapan Gubernur-Wagub Jakarta Besok
"Tentu kami menghormati keputusan PSSI, pasti PSSI punya pertimbangan dan target terutama untuk tembus ke Piala Dunia," sambungnya.
Wakil Ketua Komisi DPR RI tersebut berharap agar sosok pengganti STY dapat membawa perubahan lebih baik lagi, dan mencapai target meloloskan anak asuhnya ke ajang Piala Dunia 2026.
Artikel Terkait
Rumah Hasto Kristiyanto di Kebagusan Digeledah KPK, Temukan Ini
Jadwal Semifinal Piala Liga Inggris, Tottenham Bakal Jamu Liverpool
El Classico Berpeluang Tersaji di Final Piala Super Spanyol 2025
Jonathan Christie Gagal Melangkah Jauh di Malaysia Open 2025
KPK Cek Laporan Harta Kekayaan Raffi Ahmad