"Saya mengambil kursus kepelatihan profesional bersama Alex. Kami nyambung banget. Dia menunjukkan sentuhan emasnya saat menangani Almere City. Dia seorang profesional," ujar Kluivert dalam wawancara dengan Voetbal Primeur.
Baca Juga: Ada Fitur Baru Transkrip Pesan Suara di WhatsApp, Apa Fungsinya?
Selain Pastoor, ada juga Landzaat yang merupakan mantan anggota Timnas Belanda di era 2000-an.
Pria 48 tahun itu lulusan akademi Ajax Amsterdam bareng Kluivert dan menempuh karier berbeda ketimbang rekannya itu.
Dia sempat bermain di MVV, Willem II Tilburg, dan AZ Alkmaar, sebelum hijrah ke Wigan Athletic pada 2006.
Baca Juga: PSSI Pastikan Kompensasi Shin Tae-yong Dituntaskan dengan Baik Usai Pemecatan, Segini Besarannya
Dia kembali ke Belanda untuk memperkuat Feyenoord pada 2008 sebelum pensiun di Willem II pada 2014.
"Denny teman baik saya, kami sama-sama bermain di tim muda Ajax, tapi yang penting dia adalah asisten yang loyal dan luar biasa. Dia sudah bekerja dengan John van den Brom dam Pascal Jansen, yang sudah mengenal kultur Indonesia dan bahkan bisa bicara bahasa sana. Alex dan Denny bagusnya pernah bekerja bareng di AZ. Saya rasa kami bertiga bisa bekerja dengan baik."
Rekam Jejak Alex Pastoor
Alex Pastoor, yang memulai karier kepelatihannya setelah pensiun sebagai pemain pada Juli 2001, pernah melatih AZ Alkmaar U-19 sebagai pelatih kepala.
Baca Juga: Komisi X DPR RI turut Sayangkan pemecatan Shin Tae-yong, Segera Panggil PSSI
Ia kemudian menjadi asisten pelatih Heerenveen sebelum mengambil alih posisi pelatih kepala di berbagai klub senior.
Karier kepelatihannya di tim senior dimulai di Excelsior pada Juli 2009. Setelah itu, ia melatih beberapa klub, termasuk NEC Nijmegen, Slavia Prague, Sparta Rotterdam, dan SC Altach, sebelum terakhir kali menangani Almere City.
Prestasi terbesarnya adalah membawa Sparta Rotterdam menjuarai kasta kedua Liga Belanda pada musim 2015/2016, yang sekaligus mengantarkan klub tersebut promosi ke Eredivisie.
Baca Juga: Dirumorkan Bayaran Hingga Rp3,2 M per Episode di Squid Game 2, Wi Ha Joon Buka Suara
Artikel Terkait
El Classico Berpeluang Tersaji di Final Piala Super Spanyol 2025
Jonathan Christie Gagal Melangkah Jauh di Malaysia Open 2025
KPK Cek Laporan Harta Kekayaan Raffi Ahmad
RK Pastikan Absen di Penetapan Gubernur-Wagub Jakarta Besok
Film Squid Game 2 Terancam Diboikot di Vietnam, Ada Apa?