Khabib Nurmagomedov Klarifikasi Dirinya Diusir dari Pesawat Airlines

KALTENGLIMA.COM - Mantan juara kelas ringan UFC, Khabib Nurmagomedov, memberikan penjelasan terkait insiden dirinya dikeluarkan dari pesawat Frontier Airlines setelah terlibat adu mulut dengan seorang pramugari.

Dalam sebuah video yang beredar di media sosial pada Minggu (12/1), Khabib terlihat meninggalkan pesawat setelah diminta pindah tempat duduk oleh pramugari.

Legenda MMA asal Dagestan, Rusia, ini merespons kejadian tersebut melalui akun X pribadinya. Khabib mengungkapkan bahwa insiden bermula saat seorang pramugari menghampirinya dan memulai percakapan dengan nada yang sangat kasar.

Baca Juga: Polisi Ungkap Sandy Permana Sempat Temui Seseorang di Danau

Meski ia memahami dan berbicara bahasa Inggris dengan baik serta bersedia bekerja sama, pramugari tetap bersikeras untuk memindahkannya dari tempat duduk.

Khabib menambahkan, dirinya tidak memahami alasan di balik tindakan tersebut, apakah terkait ras, kebangsaan, atau hal lainnya.

Setelah percakapan singkat, pramugari memanggil petugas keamanan dan memintanya turun dari pesawat. "Saya tidak yakin apa penyebabnya, tetapi dalam dua menit, mereka memutuskan untuk mengeluarkan saya," tulisnya.

Baca Juga: MU Menang, Ruben Amorim Puji Semangat Juang Anak Asuhnya

Meski menghadapi situasi yang kurang menyenangkan, Khabib menegaskan bahwa ia tetap tenang, sebagaimana terlihat dalam video yang beredar.

Setelah sekitar 1,5 jam, ia melanjutkan perjalanan dengan maskapai lain dan berharap layanan terhadap pelanggan dapat ditingkatkan oleh pihak maskapai.

Manajer Khabib, Ali Abdelaziz, turut memberikan komentar dan memuji ketenangan Khabib dalam menghadapi situasi tersebut.

Baca Juga: Hasto Kristiyanto Tak Ditahan KPK Usai 3,5 Jam Diinterogasi

Ia menyebut Khabib selalu mampu menunjukkan sikap yang baik dan terhormat dalam situasi apa pun.

Sementara itu, Dewan Hubungan Amerika-Islam (CAIR) juga ikut mendukung Khabib dan menyerukan investigasi atas kebijakan serta perilaku maskapai terkait insiden tersebut.