Raline Shah Jadi Staf Khusus Menkomdigi, Apa Tugasnya?

KALTENGLIMA.COM - Raline Shah resmi dilantik sebagai Staf Khusus Menteri Komunikasi dan Digital (Menkomdigi) untuk Bidang Kemitraan Global dan Edukasi Digital pada Senin (13/1/2025).

Penunjukan ini berdasarkan Keputusan Menteri Komunikasi dan Digital (Kepmenkomdigi) Nomor 7/10 Januari 2025 yang ditandatangani oleh Menkomdigi Meutya Viada Hafid.

Raline, yang lahir pada 4 Maret 1985, dikenal sebagai aktris, model, dan mantan finalis Puteri Indonesia 2008. Selain itu, ia pernah menjabat sebagai Komisaris Independen AirAsia Indonesia pada 2017.

Baca Juga: Polisi Ringkus 3 Anggota Gangster Pasber Kasus Pengeroyokan di Kalsel, Masih Ada Pelaku Lain

Pengalaman dan citra positifnya di dunia hiburan dan korporasi membuatnya dipercaya untuk mengemban tanggung jawab baru di Kementerian Komunikasi dan Digital.

Dalam pelantikan di Kantor Komdigi, Meutya Hafid menegaskan dua tugas utama yang diemban Raline: memperkuat kemitraan global dan melaksanakan edukasi digital secara masif.

Menkomdigi juga menekankan pentingnya perhatian terhadap penggunaan internet oleh anak-anak, sesuai kekhawatiran banyak orang tua.

Baca Juga: Polisi Ringkus 3 Anggota Gangster Pasber Kasus Pengeroyokan di Kalsel, Masih Ada Pelaku Lain

“Kementerian ini perlu perspektif orang seni seperti Raline untuk memperkaya ide-ide kebijakan yang inklusif. Selain itu, kami juga ingin memperkuat keberpihakan gender dengan menambah staf perempuan,” ujar Meutya.

Raline menjelaskan proses penunjukan yang bermula saat Meutya Hafid menghubunginya secara pribadi. Meski awalnya berada di luar negeri, Raline tetap berkomunikasi secara online dan memberikan kontribusi awal melalui koneksi internasionalnya. Setelah beberapa kali pertemuan di Jakarta, ia memutuskan menerima posisi ini dengan serius.

Tugas rinci Raline akan dibahas lebih lanjut dalam rapat setelah pelantikan. Namun, ia menyebut sudah ada rencana program kerja, termasuk membangun kemitraan dengan perusahaan swasta dan pemerintah di luar negeri, seperti Singapura dan India, dalam bidang telekomunikasi dan digital.

Baca Juga: Polisi Buru Pelaku Pembunuhan Sandy Permana yang Masih Buron

“Dua peran ini saya yakin bisa saya jalankan dengan baik. Saya akan terus memberikan prioritas pada tugas ini, meski tetap melanjutkan karier saya sebagai pegiat seni dan influencer dengan beberapa batasan waktu,” pungkasnya.