KALTENGLIMA.COM - Tanggal 13 Desember tepat di hari ini Indonesia menyatakan kepada dunia bahwa laut di antara dan di dalam kepulauan Indonesia menjadi satu kesatuan wilayah NKRI, dinamakan Hari Nusantara.
Hari Nusantara diperingati guna meningkatkan rasa cinta masyarakat kepada bangsa dari Sabang sampai Merauke.
Baca Juga: Mengintip Peluang Usaha Menjanjikan di Tahun 2023
Peringatan Hari Nusantara setiap tahunnya digelar oleh kementerian yang berbeda-beda seperti pada tahun ini.
Sejarah Lahirnya Hari Nusantara
Hari Nusantara lahir dari Deklarasi Djuanda pada 13 Desember 1957 oleh Perdana Menteri Indonesia pada saat itu, Djuanda Kartawidjaya. Lalu pada tanggal 13 Desember 1999 penetapan Hari Nusantara mulai dicanangkan.
Baca Juga: Begini Kedekatan Thoriq Dengan Kedua Orang Tua Fuji, Warganet: Mertua Idaman Banget
Dua tahun kemudian pada tanggal 11 Desember 2001 Presiden RI saat itu, Megawati Soekarnoputri, melalui Keputusan Presiden No. 126 Tahun 2001 menetapkan bahwa tanggal 13 Desember dinyatakan sebagai Hari Nusantara dan resmi dinyatakan sebagai hari perayaan nasional yang diperingati setiap tahunnya.
Deklarasi Djuanda ini menghasilkan ketetapan mengenai luas wilayah Republik Indonesia menjadi 2,5 kali lipat dari luas sebelumnya 2.027.087 KM2 menjadi 5.193.250 KM2.
Baca Juga: MONSTA X Ikut Meriahkan Comeback Pada Bulan Januari
Dilansir HarianHaluan.com dari Website ESDM, Hari Nusantara memiliki 4 tujuan yaitu
1. Mengubah pemikiran bangsa Indonesia mengenai ruang hidup dan ruang juang dari matra darat menjadi matra laut (matra darat dan matra laut berimbang)
2. Menjadikan bidang kelautan sebagai arus utama (Mainstream) pembangunan nasional
