Kaltenglima.com, Puruk Cahu – Wakil Bupati (Wabup) Murung Raya (Mura), Rahmanto Muhidin menghadiri Peringatan Hari Anak Nasional (HAN) sekaligus Gebyar Pendidikan Anak Usia Dini (PAUD) Kabupaten Murung Raya yang dilaksanakan di GPU Tira Tangka Balang, Puruk Cahu, Jumat (12/12/2025).
Kegiatan tersebut turut dihadiri Ketua Forum Partisipasi Publik untuk Kesejahteraan Perempuan dan Anak (PUSPA) yang juga Wakil Ketua I DPRD Mura, Dina Maulidah, Kepala Kesbangpol Murung Raya Batara, Sekretaris DP3A DALDUKKB Daniel Patandian, para tamu undangan, serta siswa-siswi dari jenjang TK, SD, SMP hingga SMA.
Baca Juga: Usut Penipuan WO, Polda Fokus Menelusuri Aset Tersangka
Dalam sambutan Bupati Murung Raya yang disampaikan oleh Wakil Bupati Rahmanto Muhidin, disampaikan rasa syukur atas terselenggaranya kegiatan yang memiliki makna penting dalam upaya pemenuhan hak-hak anak di Kabupaten Murung Raya.
Ia menegaskan bahwa peringatan Hari Anak Nasional bukan hanya kegiatan seremonial. "Melainkan momentum untuk mengingatkan seluruh pihak bahwa anak merupakan subjek pembangunan yang harus didengar aspirasinya, dilindungi hak-haknya, serta diberikan ruang untuk tumbuh dan berkembang sesuai potensi yang dimiliki," terangnya.
Baca Juga: Banjir Melanda Tiga Desa di Kabupaten Muara Enim
Rahmanto juga menekankan komitmen Pemerintah Kabupaten Murung Raya dalam memperkuat program Kabupaten Layak Anak melalui berbagai langkah strategis, di antaranya upaya penurunan angka stunting, pencegahan kekerasan terhadap anak, serta perluasan akses pendidikan yang aman, nyaman, dan berkualitas.
Terkait pelaksanaan Gebyar PAUD, Wabup Mura menegaskan bahwa pendidikan anak usia dini merupakan pondasi utama dalam membentuk karakter generasi emas. "Pemerintah daerah terus mendorong layanan PAUD yang holistik dan integratif agar mampu mengembangkan kreativitas, kemandirian, serta nilai-nilai moral anak sejak usia dini," imbuhnya.
Tambahnya, anak-anak yang tumbuh dalam lingkungan yang sehat, mendapatkan pendidikan yang baik, serta dibekali nilai moral yang kuat akan menjadi pondasi Indonesia di masa depan,” ujarnya. (*)
