KALTENGLIMA.com, Muara Teweh- Naas dialami Supian (55) warga Desa Lemo II Kecamatan Teweh Tengah, Barito Utara, Kalteng.
Pasalnya ia tewas disambar petir saat istirahat di sebuah pondok, di Dusun Teluk Lihat, tepatnya di Km 18 jalan houling batu bara PT Suprabari Mapindo Mineral(SMM), Sabtu 21 Oktober 2023, sore sekira pukul 16.00 WIB.
Baca Juga: Naik Penyidikan, Kejagung Terima SPDP Rocky Gerung Disangkakan Pasal Penyebar Hoax
Sementara korban sambaran petir lainnya bernama Safrian Toni Saputra(24) warga Jalan Pertiwi, Kelurahan Melayu, harus dilarikan ke RSUD Muara Teweh.
Saat kejadian diketahui ada sebanyak 7 orang dalam sebuah pondok untuk berteduh karena hujan lebat disertai petir.
Kapolsek Teweh Tengah Kompol Riyanto Puji Raharjo dikonfirmasi media ini membenarkan kejadian itu. "Anggota masih menangani di lapangan. Akibat peristiwa itu satu meninggal dunia, satu lagi di rawat di rumah sakit," kata Kapolsek, Sabtu malam.
Baca Juga: Gibran Rakabuming Raka Didukung Golkar Untuk Jadi Calon Wakil Presiden Prabowo Subianto
Baca Juga: Waket II DPRD Murung Raya Lepas Kontingen FSQ X
Saksi mata, Bernama Encah kepada media ini menceritakan, saat itu mereka baru datang dari base camp PT Uti Jaya Mulia di site Paring Lahung, mediasi masalah lahan.
Namun saat tiba di pondoknya di Km 18, hujan turun dengan lebatnya disertai petir. Mereka lalu memilih berteduh.
"Tower reviter yang berada di luar pondok tersambar petir dan menjalar ke wifi di dalam pondok. Korban Supian duduk bersandar di bawah wifi dan membelakangi stop kontak. Sambaran petir ke jaringan tower dan wifi kemungkinan mengenai tubuh korban. Seketika ia langsung kejang-kejang, dan saat ingin diselamatkan nyawanya sudah tidak tertolong," cerita Encah melalui sambungan telepon, Sabtu malam.
Baca Juga: Pj Bupati Muhlis Hadiri Pelantikan Pengurus Ikatan Apoteker Indonesia Cabang Barito Utara
Akibat sambaran petir itu, bagian leher dan bahu korban terkena luka bakar hingga menghitam.
Selain korban Supian lanjut Encah, warga yang berteduh di pos jaga tak jauh dari pondok juga disambr petir. Namun dirinya tidak mengetahui kondisinya.