Hamas dan Israel Sepakat Gencatan Senjata Selama 2 Bulan

photo author
- Jumat, 30 Mei 2025 | 16:03 WIB
Gencatan senjata Israel dan milisi Hamas di Jalur Gaza Palestina. (tempo.co)
Gencatan senjata Israel dan milisi Hamas di Jalur Gaza Palestina. (tempo.co)

KALTENGLIMA.COM - Kelompok perjuangan Palestina, Hamas, dan Zionis Israel dikabarkan telah menyepakati gencatan senjata selama 60 hari ke depan di Jalur Gaza. Informasi ini dilaporkan oleh penyiar Al Arabiya yang mengutip berbagai sumber pada Kamis, 29 Mei.

Sebelumnya, Hamas menyatakan bahwa mereka menerima usulan baru gencatan senjata yang disampaikan oleh Utusan Khusus Amerika Serikat, Steve Witkoff, melalui jalur mediasi. Usulan ini datang di tengah ketegangan yang terus meningkat di wilayah tersebut.

Dari pihak Israel, penyiar nasional Kan melaporkan bahwa pemerintah setempat juga menyetujui usulan Witkoff. Namun, terdapat perbedaan sikap dari Hamas.

Baca Juga: Long Weekend, Polisi Siapkan Ganjil Genap hingga One Way di Bogor

Kelompok tersebut menolak usulan karena dianggap tidak memberikan jaminan terhadap dua hal penting: penghentian perang secara permanen dan penarikan penuh pasukan militer Israel dari Jalur Gaza.

Meskipun demikian, laporan menyebutkan bahwa Witkoff—yang sebelumnya dikenal sebagai utusan khusus Presiden Donald Trump—telah menerima konfirmasi bahwa kedua pihak pada dasarnya sepakat untuk melaksanakan gencatan senjata.

Gencatan senjata ini, jika benar-benar dilaksanakan, bisa menjadi langkah awal menuju deeskalasi konflik yang selama ini menelan banyak korban di kedua pihak.

 Baca Juga: Kemendagri Himbau Aparat Tegas dengan Ormas yang Bermasalah

Namun, masih perlu ditunggu implementasinya dan kesepakatan lanjutan yang mengatur syarat-syarat perdamaian jangka panjang.

Dilarang mengambil dan/atau menayangkan ulang sebagian atau keseluruhan artikel
di atas untuk konten akun media sosial komersil tanpa seizinĀ redaksi.

Editor: Dedy Hermawan

Tags

Artikel Terkait

Rekomendasi

Terkini

X