nasional

MenPAN RB Pastikan Sebagian Fresh Graduate yang Lolos CPNS 2024 Diarahkan ke IKN

Senin, 8 Januari 2024 | 21:01 WIB
Presiden Jokowi didampingi Mensesneg Pratikno dan Menteri PANRB Abdullah Azwar Anas memberikan keterangan pers terkait CPNS 2024, Jumat (05/01/2024). (Instagram @kemenpanrb)



KALTENGLIMA.COM - Abdullah Azwar Anas, Menteri Pendayagunaan Aparatur Negara dan Reformasi Birokrasi (MenPAN RB) memastikan sebagian fresh graduate yang lolos CPNS 2024 akan diarahkan ke IKN Nusantara. Dengan jumlah formasi mencapai 690.822 orang.

"Kemarin sudah dijelaskan (sebagian lulusan fresh graduate bakal dikirim ke IKN)," ucap Anas di kantor Kementerian PANRB, Sudirman, Jakarta Selatan, Senin (8/1/2023).

Selain itu, MenPAN RB juga mengatakan bahwa pihaknya masih belum memperbarui jumlah insentif yang akan diberikan bagi PNS yang akan pindah ke IKN. Tetapo, ia memastikan sebagian fresh graduate yang memiliki talenta dibidang digital lolos CASN 2024 akan dikirim ke IKN Nusantara.

Baca Juga: Resep Mudah Membuat Nagasari, Kue Jajanan Tradisonal yang Cocok Sebagai Teman Ngopi


"Belum, belum (sudah ada nilai jumlah insentif). Tapi talenta digital untuk ASN akan dikirim ke sana sebagian. Nah kan masih nunggu. Kita ini umumin yang lain usulin. IKN butuh berapa, pemda ini berapa, kementerian ini berapa. Kita, kan, enggak bisa langsung kirim," jelasnya.

Sebelumnya, penjelasan Azwar Anas terkait hal tersebut yakni Presiden Joko Widodo telah memerintahkan agar para fresh graduate difokuskan untuk kebutuhan aparatur negara di IKN. Meskipun demikian, ia menjelaskan pemerintah tengah menghitung jumlah formasi lulusan fresh graduate yang akan pindah ke IKN tersebut.

"Nanti akan kita hitung sesuai dengan kebutuhan Kementerian lembaga yang akan pindah ke IKN," ungkapnya Anas di Kompleks Istana Kepresidenan, Jakarta Pusat, Jumat (5/1/2024).

Baca Juga: Hasil Liga Voli Korea Putri 2023/2024, Megawati Hangestri Sumbang 16 Poin

Di lain sisi, ia juga menuturkan PNS di IKN juga akan bekerja lebih lincah. Pemerintah sedang merancang sebuah sistem berbasis elektronik di wilayah tersebut.

“Apalagi nanti sistem pemerintah berbasis elektronik, termasuk platform tunggal dari ASN sedang diselesaikan dalam bulan ini, sehingga dengan demikian cara kerja ASN ke depan akan lebih lincah, lebih efektif, dan pelayanan publiknya akan lebih berdampak," pungkas Anas.

Tags

Terkini

Bupati Bekasi Jadi Tersangka KPK Punya Harta Rp 79,1 M

Minggu, 21 Desember 2025 | 10:10 WIB

KLH Angkut 116 Ton Sampah di Pasar Cimanggis Tangsel

Jumat, 19 Desember 2025 | 17:50 WIB