KALTENGLIMA.COM - Pihak Komisi Pemilihan Umum (KPU) RI angkat bicara terkait adanya informasi penghentian sementara rekapitulasi hasil perolehan suara Pemilu 2024 di tingkat kecamatan. Pihak KPU menegaskan proses rekapitulasi tetap berjalan.
Berdasarkan informasi yang ditetima, tampak isi pengumuman yang meminta rapat rekapitulasi tingkat kecamatan di Malinau Utara dihentikan dan dilanjutkan pada 20 Februari 2024. Hal tersebut disebutkan sesuai dengan informasi dari KPU Provinsi Kaltara.
Idham Holik, selaku Ketua Divisi Teknis KPU RI mengatakan jika proses rekapitulasi tetap berjalan. Bahkan Idham mengatakan terdapat 33 PPK yang telah menyelesaikan proses rekapitulasi.
Baca Juga: Nisfu Syaban 2024 Tinggal Hitungan Hari, Simak Jadwal Beserta Niat dan Keutamannya di Sini!
"Hari kemarin itu ada 33 PPK yang telah menyelesaikan proses rekapitulasinya, dan ada ratusan PPK yang melangsungkan rapat rekapitulasi termasuk di daerah DKI Jakarta," kata Idham saat dihubungi, Senin (18/2/2024).
"Di sana (di Malinau Utara) iitu berlangsung rapat rekapitulasi yang saya tahu ya," sambungnya.
Ia juga mengatakan saat ini proses rekapitulasi di daerah terus berjalan. "Ada ratusan PPK yang melangsungkan rekapitulasi," imbuhnya.
Baca Juga: Begini Respons PKB Terkait Keinginan Jokowi Menjembatani Semua Pihak
Walau begitu, Idham mengakui memang sempat ada penghentian data di Sirekap. Hal tersebut lantaran KPU tengah melakukan sinkronisasi data.
"Sebab hari kemarin dan hari ini kami sedang fokus melakukan sinkronisasi data, tampilan di website pemilu2024kpu.go.id," jelasnya.
Idham menyebutkan sinkronisasi itu dilakukan dalam rangka untuk memenuhi hak informasi publik. Ia menuturkan KPU terus berusaha untuk memberikan informasi akurat terkait publikasi perolehan suara peserta Pemilu di setiap TPS.
Baca Juga: Hasil Real Count KPU Pilpres 2024 Senin 19 Februari : Prabowo Gibran Masih Unggul
"Kami itu coba menyampaikan, mari kita fokus akurasi data tampilan website pemilu2024.kpu.go.id dengan data otentik formulir model c hasil," tuturnya.