nasional

Begini Kata BPBD Terkait Peristiwa Geger Bocah Tenggelam Ternyata di Rumah

Minggu, 25 Februari 2024 | 10:40 WIB
Bocah diduga tenggelam di Brebes. ( Twitter / Tanyakanrl)


KALTENGLIMA.COM - Warganet digegerkan dengan kabar tim pencarian dan pertolongan (search and rescue/SAR) kena gurauan (prank) terkait bocah tenggelam di Brebes, Jawa Tengah (Jateng). Kabar bocah 'tenggelam' itu pun beredar dengan berbagai versi cerita yang berbeda-beda.

Dirangkum dari beberapa sumber, kabar tim SAR kena prank itu ramai dibahas di media sosial (medsos). Melalui video yang beredar, tampak banyak warga berkumpul di tepi kali melihat proses pencarian.

Tim SAR pun tampak mencari korban di sejumlah titik. Mereka menyisir setiap sudut kali untuk mencari korban.

Salah satu narasi yang beredar, terdapat seorang anak yang mandi di kali irigasi Jatibarang di Desa Jatibarang Lor, Jatibarang, Brebes. Sedangkan, teman lainnya yang berada di sana tidak ikut mandi.

Baca Juga: Ternyata Tak Semua Orang Dapat Terapkan Diet Intermittent Fasting, Dokter Mewanti Hal Ini

Kemudian bocah yang mandi di sungai itu pulang dan tidur di rumah tanpa memberi kabar kepada teman-temannya. Teman-temannya pun mengira bocah tersebut tenggelam.

Ada juga versi cerita lainnya. Dikabarkan dua bocah tenggelam ketika berenang di kali irigasi Jatibarang. Ternyata kedua bocah tersebut pulang dan tidur di rumah.

Hingga kemudian kedua bocah tersebut bangun tidur dan ikut menonton proses pencarian yang dilakukan tim SAR.

Baca Juga: Pep Guardiola: Phil Foden Pemain Kelas Dunia!

Selain itu, beredar juga cerita dua bocah laki-laki yang tengah mencari ikan di kali irigasi Jatibarang. Kemudian salah satu bocah terseret arus dan tenggelam.

Teman korban bersama seorang pria dewasa berupaya membantu, namun korban terbawa arus. Teman bocah yang hanyut disebutkan tidak dapat dimintai keterangan sebab tunawicara atau bisu.

BPBD Kabupaten Brebes pun menjelaskan terkait peristiwa yang terjadi pada Kamis (22/2/2024) tersebut. Proses pencarian mulai dilakukan usai ada warga yang melapor.

Baca Juga: Spesifikasi dan Harga Samsung Galaxy Fit 3 di Indonesia

Petugas gabungan dari BPBD, Basarnas, hingga kepolisian turut melakukan pencarian di kali irigasi Jatibarang. Proses pencarian ditutup usai pihak kepolisian menyatakan tak ada warga yang kehilangan anak.

"Dari warga ada yang melapor ke BPBD, terus tim ke sana melakukan pencarian sampai sore," kata petugas BPBD Kabupaten Brebes, Dika.

"Dari polsek menyatakan tak ada orang tua yang kehilangan anaknya. Setelah itu, pencarian ditutup oleh pihak Polsek Jatibarang dan Basarnas Cilacap," kata dia.

Baca Juga: Update! Real Count KPU 76,58%: Paslon 02 Masih Unggul, Hampir 60%

Tim SAR gabungan sempat melakukan pencarian sekitar 3 jam dengan radius 1 kilometer (km) untuk mencari korban. Dika menyebutkan Tim SAR mengutamakan keselamatan saat mendapatkan laporan terkait peristiwa bencana yang membahayakan nyawa korban.

"Betul (sempat 3 jam operasi pencarian). Iya, kita hanya merespons cepat atas laporan warga agar korban bisa diselamatkan," ujarnya.

Tags

Terkini

Bupati Bekasi Jadi Tersangka KPK Punya Harta Rp 79,1 M

Minggu, 21 Desember 2025 | 10:10 WIB

KLH Angkut 116 Ton Sampah di Pasar Cimanggis Tangsel

Jumat, 19 Desember 2025 | 17:50 WIB