KALTENGLIMA.COM - Menteri Perhubungan (Menhub) Budi Karya Sumadi mengimbau masyarakat untuk melaksanakan mudik Lebaran 2024 lebih awal. Hal itu guna mengantisipasi kepadatan ketika arus mudik.
"Berkaitan dengan puncak mudik yang tadi disampaikan oleh Pak Menko PMK itu mulai H-4, tapi kalau hari ke 4, 3, 2, 1, itu akan tinggi sekali (jumlah masyarakat yang mudik)," kata Budi Karya usai menghadiri rakor lintas sektoral persiapan Ops Ketupat 2024 di Hotel Bidakara, Jakarta Selatan, Senin (25/3/2024).
"Oleh karenanya, kita mengimbau sebagian anak-anak yang sudah libur bisa mudik lebih awal," tambahnya.
Baca Juga: Jelang Lebaran, Mendag Zulhas Jamis Tak Ada Kenaikan Harga Bahan Pokok
Budi Karya juga mengimbau masyarakat untuk tidak mudik menggunakan sepeda motor. Ia berharap masyarakat bisa memanfaatkan program mudik gratis yang diselenggarakan berbagai instansi.
"Kita imbau kiranya tidak mudik menggunakan motor, karena sangat bahaya apalagi, Polri, BUMN, TNI juga banyak yg berikan mudik gratis, gunakan dengan baik," imbaunya.
Sebelumnya diberitakan, Budi Karya mengatakan jumlah pemudik 2024 akan mengalami kenaikan yang cukup signifikan. Ia menyebutkan kenaikan angka jumlah pemudik mencapai 50 persen.
Baca Juga: Asus ROG NUC, Ini Spesifikasi Dan Harganya!
"Memang tahun ini survei menunjukkan bahwa kenaikan luar biasa naiknya 50 persen dari tahun lalu," kata Budi Karya dalam rapat koordinasi angkutan mudik Lebaran 2024 di Pelabuhan Merak, Banten, Sabtu (23/3/2024).
Ia menjelaskan terdapat sekitar 193 juta pemudik pada tahun ini. Meningkat pesat dari jumlah pemudik tahun lalu yang berjumlah 120 juta.
Budi Karya juga menyampaikan puncak arus mudik akan terjadi mulai H-4 jelang Lebaran. "Kita ngomong mudik H-2 atau 3 atau 4 itu akan menjadi puncak," terangnya.
Baca Juga: Jawaban Ayu Dewi Diprotes Tetangga Lakukan Renovasi Rumah