nasional

Pemerintah Bakal Bagikan 75.000 Pompa Air Usai Ada Ancaman Kekeringan Panjang

Rabu, 19 Juni 2024 | 18:14 WIB
Presiden Joko Widodo memberikan keterangan pers di sela-sela kunjungan ke Karanganyar, Jawa Tengah.

KALTENGLIMA.COM - Presiden Joko Widodo (Jokowi) menggencarkan penggunaan sistem pompanisasi untuk mencegah kekeringan yang diprediksi terjadi pada Juli-Oktober 2024. Pompa air akan disebarkan ke seluruh wilayah Indonesia untuk memastikan produksi pangan tidak terganggu.

Di Desa Kalibeji, Semarang, Jawa Tengah, pada Rabu (19/6/2024), Jokowi menjelaskan bahwa pompanisasi di semua provinsi dilakukan untuk menjaga atau bahkan meningkatkan produktivitas pertanian.

Di Jawa Tengah, Jokowi mendistribusikan 4.300 pompa air dengan harapan dapat meningkatkan produksi pangan meskipun menghadapi musim panas.

Baca Juga: Akibat Rem Blong, Bus Rombongan SD Terguling di Jepara

Sebagai contoh, di Kabupaten Semarang, satu pompa air dapat mengairi hingga 77 hektare lahan, memungkinkan petani yang sebelumnya hanya bisa panen satu kali menjadi dua kali, dan yang sudah dua kali menjadi tiga kali.

Secara total, sudah 25 ribu pompa air dibagikan ke seluruh Indonesia dari target 75 ribu. Upaya ini dilakukan untuk meningkatkan produktivitas dan menjaga stok pangan, mengingat banyak negara lain mengalami penurunan produksi akibat kekeringan panjang dan fenomena El Nino.

Jokowi menambahkan bahwa pompa air yang dibagikan bervariasi mulai dari 8 PK hingga 18 PK, meskipun ukurannya kecil, namun diharapkan dapat signifikan meningkatkan produktivitas pertanian.

Tags

Terkini

Bupati Bekasi Jadi Tersangka KPK Punya Harta Rp 79,1 M

Minggu, 21 Desember 2025 | 10:10 WIB

KLH Angkut 116 Ton Sampah di Pasar Cimanggis Tangsel

Jumat, 19 Desember 2025 | 17:50 WIB