KALTENGLIMA.COM - Kepolisian Daerah Kalimantan Timur (Polda Kaltim) memastikan keamanan mulai dari rute hingga lokasi upacara menjelang peringatan HUT ke-79 Kemerdekaan Republik Indonesia yang akan diadakan di Kota Nusantara, ibu kota baru Indonesia, pada 17 Agustus 2024.
"Kami melakukan pemantauan udara untuk memastikan keamanan seluruh rangkaian acara kenegaraan di Kota Nusantara," ujar Kepala Polda Kaltim, Inspektur Jenderal Polisi Nanang Avianto, di Balikpapan, Kalimantan Timur, Sabtu.
Kapolda Nanang Avianto memantau rute yang akan dilalui pejabat negara dan tamu undangan dengan helikopter dari Bandara Internasional Sultan Aji Muhammad Sulaiman Sepinggan, Balikpapan, menuju upacara kemerdekaan di ibu kota baru.
"Rute ini termasuk jalur strategis menuju Kota Nusantara yang menjadi fokus pengamanan pada acara kenegaraan," jelasnya.
Setibanya di Kota Nusantara, Kapolda Kaltim langsung memeriksa area Markas Kepolisian Resor (Polres) ibu kota baru untuk memastikan kesiapan pengamanan di lokasi upacara kemerdekaan.
"Kami juga melakukan inspeksi ke berbagai lokasi strategis yang menjadi fokus pengamanan acara kenegaraan di Kota Nusantara," tambahnya.
Nanang Avianto menjelaskan bahwa pemantauan dilakukan untuk memastikan kesiapan fasilitas dan personel dalam menghadapi kemungkinan ancaman selama upacara kemerdekaan.
Baca Juga: Bertarung dengan Suaminya Sendiri, Mardiana Siap Maju Pilkada Lampung Tengah 2024
Kepala Bidang Humas Polda Kaltim, Komisaris Besar Polisi Yuliyanto, menambahkan bahwa kegiatan inspeksi ini merupakan bagian dari upaya Polda Kaltim untuk menjamin kelancaran dan keamanan seluruh rangkaian acara kenegaraan yang diadakan di ibu kota baru Indonesia.
Pengamanan difokuskan pada jalur yang akan dilalui oleh pejabat negara dan tamu undangan dari Balikpapan menuju Kota Nusantara yang berada di Kecamatan Sepaku, Kabupaten Penajam Paser Utara, Kalimantan Timur.
"Polda Kaltim berkomitmen untuk menjamin kelancaran dan keamanan seluruh rangkaian upacara kemerdekaan di ibu kota baru Indonesia," ujar Yuliyanto.
Baca Juga: Heboh Penemuan Mayat Pasutri di Bali, Diduga Mantan Bupati Jembrana dan Istri
Keamanan pejabat dan tamu undangan menjadi prioritas utama, serta menjaga situasi tetap kondusif selama acara kenegaraan berlangsung, tambah Yuliyanto.