nasional

PPN Naik jadi 12%, Pedagang Tanah Abang Nangis Omset Anjlok

Sabtu, 23 November 2024 | 19:26 WIB
Ilustrasi PPN 12 persen (Freepik)

KALTENGLIMA.COM - Para pedagang di Pasar Tanah Abang, Jakarta Pusat, mengungkapkan kekhawatiran mereka terkait rencana kenaikan tarif Pajak Pertambahan Nilai (PPN) dari 11% menjadi 12% pada tahun 2025. Kebijakan ini dinilai berpotensi memperburuk penurunan penjualan produk tekstil, yang sudah terjadi akibat lonjakan harga barang.

Tomi, salah seorang pedagang pakaian di Blok A, menjelaskan bahwa penjualan di Pasar Tanah Abang saat ini mengalami penurunan drastis. Ia menggambarkan kondisi sepinya pembeli dengan menyebut bahwa pesanan dalam jumlah besar yang dulu rutin diterimanya kini hampir tidak ada.

"Kalau dulu Sabtu-Minggu pasti ramai, sekarang biasa saja. Hari-hari biasa paling seminggu dapat satu pesanan. Tapi sekarang sudah sebulan ini tidak ada pesanan sama sekali," ujar Tomi pada Sabtu (23/11/2024).

Baca Juga: BPOM Resmi Cabut Izin Edar 16 Produk Kosmetik, Ini Daftarnya

Ia menambahkan bahwa situasi ini dialami oleh sebagian besar pedagang di pasar tersebut. Akibatnya, banyak toko terpaksa tutup permanen karena tidak mampu bertahan. "Kalau keliling, sudah banyak toko yang tutup. Di blok ini saja ada beberapa toko yang sudah bangkrut," lanjutnya.

Hal serupa disampaikan oleh Pito, pedagang tas dan aksesori di Blok B. Ia memperkirakan omzet pedagang di pasar tekstil terbesar se-Asia Tenggara ini telah turun hingga 80%.

"Kadang cuma jual dua potong, kadang cuma satu. Lihat saja lantai 3A dan lantai lima itu, banyak toko kosong, bahkan sudah ada yang disegel karena tidak bisa bayar biaya pasar," ungkap Pito.

Baca Juga: Anies Tak Hadir di Kampanye Akbar Pramono-Rano, Ini Kata Ahok

Penurunan harga sewa dan tingginya jumlah toko yang tutup mencerminkan parahnya kondisi bisnis di Tanah Abang saat ini.

Menurut Pito, ini menjadi bukti bahwa situasi para pedagang semakin terdesak oleh tekanan ekonomi yang belum kunjung membaik.

Tags

Terkini

Bupati Bekasi Jadi Tersangka KPK Punya Harta Rp 79,1 M

Minggu, 21 Desember 2025 | 10:10 WIB

KLH Angkut 116 Ton Sampah di Pasar Cimanggis Tangsel

Jumat, 19 Desember 2025 | 17:50 WIB