KALTENGLIMA.COM - Miftah Maulana Habiburrahman, yang dikenal sebagai Gus Miftah, menangis saat mengumumkan pengunduran dirinya dari jabatan sebagai Utusan Khusus Presiden.
Dalam pernyataannya, Gus Miftah mengungkapkan bahwa air matanya bukan karena kehilangan jabatan, melainkan karena merasa belum mampu memenuhi ekspektasi Presiden Prabowo Subianto.
Gus Miftah merasa terharu dengan kepercayaan besar yang diberikan oleh Presiden Prabowo, mengingat latar belakangnya sebagai seorang yang pernah tumbuh di lingkungan anak jalanan dan dunia premanisme.
Baca Juga: Harvey Moeis Bantah Keterkaitan Barang untuk Keluarga dengan Bisnis Timah
Ia mengaku sangat tersentuh oleh kebesaran hati Presiden yang memberinya kesempatan untuk menjabat posisi penting tersebut.
Menurutnya, kesempatan ini mencerminkan jiwa besar Prabowo yang tidak memandang latar belakang seseorang.
Namun, Gus Miftah juga mengaku bersedih karena merasa belum dapat memenuhi harapan yang diberikan oleh Presiden.
Baca Juga: Pangeran Harry Tepis Isu Perceraian Dirinya dengan Meghan Markle
Hal ini membuatnya merasa sangat tertekan dan menjadi alasan utama air matanya saat menyampaikan pengunduran diri.
Sebelumnya, Gus Miftah sempat mendapat kecaman publik akibat insiden di Magelang, Jawa Tengah, di mana ia diduga menghina seorang penjual es teh bernama Sunhaji saat sebuah acara berlangsung.
Kejadian tersebut bahkan membuat Presiden Prabowo memberikan teguran melalui Sekretaris Kabinet, Mayor Teddy Indra Wijaya.
Baca Juga: Pemprov Jakarta Hapus Sanksi PKB dan BBNKB, Cek Tanggalnya
Presiden meminta Gus Miftah segera meminta maaf kepada Sunhaji atas ucapan yang dinilai melukai perasaannya.