nasional

Terbukti Berikan Klaim Palsu Soal Ransomware BRI, Mr Bert Malah Kena Hujat Netizen di Medsos

Jumat, 27 Desember 2024 | 05:31 WIB
Potret selebgram Mr Bert yang menuding adanya serangan ransomware di Bank BRI hingga ditepis Pakar IT. (Instagram.com/@realmrbert)

KALTENGLIMA.COM - Belum lama ini, publik di media sosial (medsos) dihebohkan dengan isu serangan ransomware di salah satu bank terkemuka, Bank Rakyat Indonesia (BRI). 

Bank BRI disebut menjadi korban serangan ransomware berdasarkan klaim dari kelompok malware yang dikenal dengan nama Bashe Ransomwa.

Kabar mengenai serangan Ransomware ini dimulai dari unggahan akun @FalconFeedsio di X pada 18 Desember 2024. 

Baca Juga: Data Hacker Sudah Ada di Scribd, Pakar IT Teguh Aprianto Pastikan Ransomware yang Serang BRI Janggal : Sudah Curiga dari Awal

Sontak, peristiwa ini sempat membuat khawatir masyarakat. 

"Ransomware Alert. Bank Rakyat Indonesia, has fallen victim to Bashe Ransomware (Peringatan Ransomware. Bank Rakyat Indonesia, telah menjadi korban Bashe Ransomware)," tulis akun @FalconFeedsio. 

Di sisi lain, selebgram Mr Bert juga menambah kekhawatiran masyarakat usai meminta pihak pemerintah untuk mendengarkan himbauannya terkait serangan ransomware di Bank BRI. 

Baca Juga: Serangan Ransomware BRI Ternyata Hoax, Akun Pengamat IT Ini Digeruduk Netizen

Selebgram itu mengaku sudah memperingatkan sejak 2023 lalu, namun tidak didengar oleh pihak pemerintah RI. 

"Pak Prabowo, Pak Gibran, saya enggak minta posisi di tempatmu. Bank BRI sudah kena ransom, sudah saya peringatkan dari satu tahun yang lalu, tetapi saya selalu di-shutdown (diabaikan)," ujar Mr Bert. 

Kemudian, Mr Bert juga mengungkapkan ribuan password internal yang dinilai olehnya berasal dari Bank BRI. 

Baca Juga: Liburan Tanpa Lowbat! Tips Hemat Baterai HP Saat Perjalanan Jauh

"Kalian harus dengar ini, betapa sedihnya ini, tanggal 4 saya balik dari Amerika, saya langsung datang, saya bawa data, dengan ribuan password internal dari bank BRI," tegasnya. 

Tepisan Isu Ransomware BRI dari Pakar IT peristiwa ini pun menarik perhatian seorang pakar atau konsultan Cybersecurity Teguh Aprianto, yang juga seorang Founder of Ethical Hacker Indonesia. 

Halaman:

Tags

Terkini

Bupati Bekasi Jadi Tersangka KPK Punya Harta Rp 79,1 M

Minggu, 21 Desember 2025 | 10:10 WIB

KLH Angkut 116 Ton Sampah di Pasar Cimanggis Tangsel

Jumat, 19 Desember 2025 | 17:50 WIB