KALTENGLIMA.COM - Seorang nenek berusia 74 tahun dilaporkan hilang saat berada di kebun pribadinya di Desa Kumbewaha, Kecamatan Siontapina, Kabupaten Buton, Sulawesi Tenggara.
Hingga memasuki hari kelima, Tim SAR gabungan masih mengintensifkan upaya pencarian terhadap korban bernama Wa Soeladi.
Kepala Basarnas Kendari, Aminuddin P.S., mengungkapkan di Kendari pada Minggu, 27 April, bahwa untuk mempercepat pencarian, tim dibagi menjadi dua kelompok.
Baca Juga: Patung Biawak Viral di Wonosobo Dapat Hak Cipta dari Kemenkum
Salah satu tim menggunakan drone thermal untuk memindai wilayah dari udara, sedangkan tim lainnya melakukan penyisiran darat serta menyebarkan informasi pencarian ke warga Desa Sumber Sari dan Desa Labuandiri dalam radius tujuh kilometer.
Laporan mengenai hilangnya korban pertama kali diterima pada Rabu, 23 April 2025, sekitar pukul 21.30 WITA dari pihak keluarga.
Tak lama setelah menerima laporan, Tim Penyelamat Pos SAR Baubau bergerak menuju lokasi sekitar pukul 21.40 WITA untuk memulai operasi pencarian.
Baca Juga: Pria Bandung Buat Skenario Bersimbah Darah Dibegal, Ternyata…
Operasi ini melibatkan berbagai pihak, termasuk Staf Operasi Basarnas Kendari, Pos SAR Baubau, Polsek Sampoabalo, aparat desa setempat, Babinsa dari Desa Sumber Sari dan Desa Kartini, PMI Baubau, serta keluarga dan masyarakat sekitar.
Berdasarkan informasi yang dihimpun, korban bersama suaminya telah tinggal di kebun tersebut sejak Sabtu, 12 April. Pada pagi hari tanggal 23 April, sekitar pukul 06.30 WITA, mereka sempat pergi ke Desa Sumber Sari untuk membeli beras.
Dalam perjalanan kembali ke kebun, suami korban berjalan lebih dulu, sedangkan korban menyusul di belakang. Namun, hingga pukul 10.00 WITA, korban tidak kunjung sampai di kebun.
Baca Juga: 26 Kendaraan Disita KPK Terkait Penyidikan Korupsi Iklan BJB
Suami korban kemudian melakukan pencarian di sepanjang jalur perjalanan, namun tidak menemukan keberadaan istrinya.
Setelah upaya pencarian awal tidak membuahkan hasil, keluarga bersama masyarakat akhirnya melaporkan kejadian tersebut kepada Basarnas.