Para pelaku mencoba merampas kunci motor, namun kunci tetap dipegang oleh anak korban.
Pelaku juga mengancam dengan senjata mirip badik dan memaksa korban mengikuti mereka ke suatu kantor yang tidak diketahui, namun korban menolak dan berhasil melarikan diri.
Dari pengakuan korban, para pelaku tampak seperti preman tanpa identitas resmi. Polisi terus mendalami kasus ini agar proses hukum berjalan sesuai aturan.