nasional

Kemenhub Koordinasi dengan Maskapai Guna Cegah Gangguan Konflik Udara di Timur Tengah

Minggu, 29 Juni 2025 | 19:53 WIB
Ilustrasi Garuda Indonesia rute penerbangan Jakarta-Doha. (Foto: Istimewa)

KALTENGLIMA.COM - Direktorat Jenderal Perhubungan Udara Kementerian Perhubungan bekerja sama dengan AirNav Indonesia, maskapai nasional, dan otoritas penerbangan asing untuk memastikan keselamatan dan kelancaran penerbangan yang mungkin terdampak oleh konflik di wilayah udara Timur Tengah.

Direktur Jenderal Perhubungan Udara, Lukman F. Laisa, menegaskan bahwa pihaknya secara aktif memantau situasi dan melakukan koordinasi agar tidak mengganggu operasional penerbangan nasional.

Langkah ini diambil sebagai respons atas meningkatnya ketegangan antara Iran dan Israel, yang menyebabkan penutupan sementara sejumlah wilayah udara di kawasan tersebut.

Baca Juga: Dishub DKI Bakal Periksa Anggotanya yang Palak Sopir Bajaj

Lukman menjelaskan bahwa informasi terbaru menunjukkan masih adanya penutupan sebagian ruang udara dan jalur penerbangan di beberapa FIR, seperti di bagian barat FIR Tehran, serta sebagian wilayah di FIR Tel Aviv, FIR Dubai, dan FIR Cairo.

Sebagai tindak lanjut, Kementerian Perhubungan melalui Direktorat Jenderal Perhubungan Udara mengimbau maskapai nasional untuk terus mengikuti perkembangan situasi dan secara aktif memantau kondisi ruang udara di Timur Tengah.

Hal ini bertujuan untuk menjaga keselamatan penerbangan dan menghindari rute-rute yang terdampak konflik.

Tags

Terkini

Bupati Bekasi Jadi Tersangka KPK Punya Harta Rp 79,1 M

Minggu, 21 Desember 2025 | 10:10 WIB

KLH Angkut 116 Ton Sampah di Pasar Cimanggis Tangsel

Jumat, 19 Desember 2025 | 17:50 WIB