KALTENGLIMA.COM - Gunung Lewotobi Laki-laki yang berada di Flores Timur, Nusa Tenggara Timur, mengalami perubahan bentuk fisik setelah mengalami erupsi.
Tubuh gunung tersebut tampak mengempis secara perlahan akibat keluarnya sebagian material dari dalam kawah.
Menurut laporan dari Pusat Vulkanologi dan Mitigasi Bencana Geologi (PVMBG), sebelum erupsi terjadi, gunung sempat menunjukkan peningkatan aktivitas.
Baca Juga: Satreskrim Cilincing Usut Kasus Lansia yang Dibunuh Bajing Loncat
Namun, setelah erupsi kedua, tercatat adanya sedikit penurunan. Kepala Badan Geologi, Muhammad Wafid, menjelaskan bahwa suplai magma dari lapisan dalam ke permukaan masih berlangsung meskipun pergerakannya kini melambat.
Pemantauan menggunakan alat Tiltmeter menunjukkan adanya penurunan dalam kurun waktu 24 jam terakhir, yang diperkuat dengan data Global Navigation Satellite System (GNSS) yang memperlihatkan adanya tren deflasi.
Kondisi ini menunjukkan bahwa material dari dalam gunung sudah mulai keluar, sehingga mengakibatkan perubahan bentuk gunung yang mengempis.
Baca Juga: KAI Jamin Pengembalian Penuh Tiket akibat Anjloknya KA Argo Bromo Anggrek di Subang
Meskipun demikian, kondisi morfologi permukaan belum menunjukkan kestabilan penuh, sehingga potensi aktivitas vulkanik masih tergolong tinggi.
Oleh karena itu, berdasarkan hasil analisis visual dan instrumental terkini, status aktivitas Gunung Lewotobi Laki-laki tetap ditetapkan pada level IV atau awas.